PYONGYANG – Ada beberapa batasan saat bepergian ke Korea Utara. Salah satu dari mereka mengambil gambar secara acak.
Korea Utara dikenal sebagai negara yang tertutup bagi dunia luar. Hal ini tidak hanya membuatnya terisolasi dari dunia luar, namun juga membuat pemerintahan Kim Jong-un mengeluarkan kebijakan dan undang-undang yang ketat.
Meski demikian, bukan berarti Korea Utara tidak bisa mendatangkan wisatawan.
Ada aturan yang harus dipatuhi oleh siapa pun yang ingin pergi ke Pyongyang, ibu kota Korea Utara, atau kota-kota lain di negara tersebut.
5 Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Berkunjung ke Korea Utara
1. Tidak diperkenankan melakukan perjalanan sendirian tanpa pemandu yang sah. Namun, ketika dia pergi ke Korea Utara, dia harus memilikinya.
Orang asing tidak boleh bepergian atau berkeliaran sendirian di Korea Utara. Menggunakan panduan perjalanan resmi dari pemerintah daerah Anda sangatlah penting.
Tur pribadi dapat diatur untuk mengunjungi Korea Utara, namun selalu dengan pemandu wisata. Berjalan sendirian di jalanan juga tidak diperbolehkan.
2. Fotografi acak tidak diperbolehkan
Bagi sebagian orang, kurang lengkap rasanya jika tidak berfoto saat berlibur. Oleh karena itu, ia kerap memotret tempat-tempat yang ia kunjungi sesuka hatinya.
Mengutip NorthKoreaTravel, wisatawan diperbolehkan berfoto di Korea Utara. Namun, ada beberapa alasan yang perlu diikuti. Contohnya adalah:
-Selalu minta izin sebelum mengambil gambar Korea Utara.
– Tidak ada gambar tentara, senjata, polisi, lokasi konstruksi, dan gedung pemerintah.
– Tidak diperbolehkan mengambil gambar yang menunjukkan kemiskinan.
– Tidak diperbolehkan mengambil gambar di area lain.
Sebagai tambahan informasi, seringkali pemandu wisata asal Korea Utara juga memberikan saran tempat atau tempat yang bisa difoto. Ikuti saja apa yang mereka inginkan.
3. Tidak diperbolehkan berbicara buruk tentang negara atau pemimpin Korea Utara
Berbicara negatif tentang negara atau pemimpin Korea Utara juga tidak pantas. Kecuali jika Anda dianggap tidak sopan karena status Anda sebagai orang asing, hal-hal seperti itu bisa dianggap sebagai pelanggaran berat.
Jadi, jangan katakan hal buruk tentang Korea Utara. Padahal, jika ingin bercanda, tinggalkan saja pikiran tersebut agar tidak mendapat masalah.
4. Jangan bicara tentang Korea Utara
Batasan berikutnya adalah menyebut Korea Utara. Menurut Tripzilla, pengunjung ke Korea Utara harus menyebut negara tersebut dengan namanya, Republik Demokratik Rakyat Korea (DPRK).
Warga Korea Utara juga menyukai orang asing menggunakan kata ini karena menunjukkan bahwa orang-orang dari negara lain mengakui pemerintahan Korea Utara yang sah dan berkuasa.
5. Dilarang membicarakan politik dan agama
Saat wisatawan berkunjung ke Korea Utara, mereka juga disarankan untuk tidak membicarakan politik dan agama di sana. Selain tidak sopan, diskusi semacam itu juga dianggap menunjukkan pandangan wisatawan terhadap negara tersebut.
Jadi, hindari percakapan seperti itu dan tunggu sampai Anda sampai di rumah. Jangan mengambil risiko yang nantinya akan Anda sesali.
Itulah beberapa larangan bagi pengunjung ke Korea Utara.