JAKARTA – Tsunami Aceh tahun 2004 merupakan salah satu bencana kemanusiaan terburuk di dunia yang menewaskan ratusan ribu orang. Insiden tersebut memicu solidaritas global yang luar biasa, dengan banyak negara menawarkan bantuan kemanusiaan.
Menurut Kofi Annan, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, bantuan datang dari Bank Dunia dan lebih dari 30 negara.
Saat itu, Bank Dunia memberikan dana bantuan sebesar USD 250 juta atau sekitar Rp 4 triliun (kurs Rp 16.193).
Tsunami Aceh merupakan contoh nyata solidaritas internasional dalam menghadapi bencana global. Dukungan berbagai negara dan organisasi tidak hanya menyelamatkan masyarakat, namun juga membantu memulihkan kehidupan masyarakat Aceh.
5 Negara yang Membantu Pemulihan Tsunami Aceh 2004
1. Amerika Serikat
Saat itu, pemerintah AS yang dipimpin Presiden George W. Bush dan Menteri Luar Negeri Colin Powell tercatat mengucurkan dana sekitar US$950 juta atau Rp15,3 triliun.
Bahkan, untuk memperingati 20 tahun Tsunami Samudera Hindia tahun 2004, Amerika Serikat bekerja sama dengan Museum Tsunami Aceh meluncurkan pameran inovatif bertajuk “Partnership in Resilience”.
2. Belanda
Sebuah konsorsium Belanda yang dipimpin oleh DHV membantu pemerintah Indonesia dalam rehabilitasi dan rekonstruksi wilayah Aceh dan Nias di Indonesia, yang terkena dampak gempa bumi dan tsunami pada bulan Desember 2004.
Belanda diketahui memberikan dana lebih dari 300 juta Euro atau sekitar Rp 5 triliun untuk Indonesia.
3. Jerman
Masyarakat Jerman untuk Kerjasama Internasional (GIZ) adalah salah satu organisasi yang terlibat atas nama Pemerintah Federal Jerman di Sri Lanka, Thailand dan Indonesia.
Jerman dilaporkan memberikan komitmen hingga EUR 500 juta atau sekitar Rp 8,4 triliun, dan ada juga tambahan sebesar EUR 46 juta atau Rp 775 miliar.
4. Jepang
Sebagai salah satu negara yang rawan terhadap gempa bumi dan tsunami, Jepang sangat prihatin terhadap negara-negara yang terkena bencana tsunami. Oleh karena itu, pengalaman restorasi Sakura memberikan informasi berharga.
Jepang juga dikabarkan telah memberikan bantuan kurang lebih sebesar US$500 juta atau Rp8 triliun untuk berbagai wilayah yang terkena dampak tsunami tahun 2004.
5. Inggris
Inggris, menurut laporan Associated Press, memberikan bantuan sekitar 96 juta USD atau Rp1,5 triliun.
Meski angka tersebut terbilang relatif kecil, namun Inggris lah yang pertama memberikan kontribusi saat itu.
Ini hanyalah beberapa negara yang memberikan layanan untuk membantu pemulihan bencana tsunami Aceh tahun 2004. Selain kelima negara tersebut, masih banyak negara lain yang memberikan bantuan, seperti beberapa negara tetangga di Asia Tenggara, China, Timur Tengah, dan Afrika.