82.700 Warga Israel Tinggalkan Negaranya pada 2024

82.700 Warga Israel Tinggalkan Negaranya pada 2024

TEL AVIV – 82.700 warga Israel akan meninggalkan negara itu pada tahun 2024 selama perang Holocaust di Jalur Gaza, menurut laporan pada Selasa (31/12/2024).

Anadolu Agency melaporkan bahwa Biro Pusat Statistik Israel menyebutkan bahwa pada tahun 2024, 82.700 orang meninggalkan Israel, sementara 23.800 orang kembali ke negara tersebut.

Biro tersebut tidak mengatakan mengapa Israel pergi, namun media Israel sebelumnya melaporkan bahwa hal itu terkait dengan serangan roket di Lebanon, Gaza dan Yaman.

Populasi Israel berjumlah sekitar 10.027 juta jiwa, termasuk 7,7 juta orang Yahudi, 2,1 juta orang Arab, dan 216.000 orang asing, menurut Biro Statistik.

“Pertumbuhan populasi Israel akan melambat menjadi 1,1 persen pada tahun 2024, dari 1,6 persen tahun lalu,” kata laporan itu.

Sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023, tentara Israel melanjutkan perang genosida di Jalur Gaza, menewaskan lebih dari 45.500 orang, sebagian besar perempuan dan anak-anak.

Genosida Israel terus berlanjut meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan penghentian segera permusuhan.

Pada bulan November, Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Jalur Gaza.

Israel juga memiliki kasus genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) karena perang di wilayah tersebut.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *