BOGOR – Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar berharap pada tahun 2025, bantuan sosial (bansos) meningkat hingga Rp100 triliun.
Menteri yang akrab disapa Cak Imin itu awalnya menyampaikan pesan Presiden Prabowo Subianto soal seruan jangan ada kebocoran anggaran saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemerintahan Daerah ( Garpemda) Tahun 2024, di Sentul International Convention Center (SICC). ) Bogor, Jawa Barat, Kamis (11/7/2024).
“Presiden telah berulang kali dan sangat tegas menyatakan bahwa kita akan menciptakan efisiensi dan menutup segala macam kebocoran anggaran kita dalam satu gerakan. Kita berharap ini akan berhasil dan bagaimanapun kita berdoa agar pada tahun 2025 ada tambahan bantuan sosial. langkah bantuan datang, semoga bisa mencapai Rp 100 triliun Amin,” kata Cak Imin.
Dalam kesempatan tersebut, Cak Imin kemudian angkat bicara mengenai kualitas hidup masyarakat Indonesia yang patut menjadi prioritas pemerintahan pimpinan Presiden Prabowo Subianto.
“Hal ini tersampaikan dengan jelas pada saat pelantikan dan tertulis secara resmi pada saat pelantikan dan setelah pelantikan di berbagai media,” ujarnya.
Cak Imin juga menyinggung kemiskinan ekstrem yang belum mencapai 0%.
“Saat ini, kita masih belum bisa mencapai 0% risiko kemiskinan ekstrem. Sekalipun kita berusaha mencapainya pada tahun 2029. “Dan itu bisa terjadi jika kita semua bisa mendapatkan kekuatan untuk mengatasi situasi kita,” ujarnya.
Oleh karena itu, kata Cak Imin, dirinya mendapat permintaan khusus dari Presiden Prabowo untuk menyejahterakan perusahaan. Pertama, pertumbuhan ekonomi yang diikuti pemerataan. Kedua, sistem perlindungan sosial yang kuat. Dan yang ketiga adalah pembangunan manusia.
“Ketiga kunci ini akan menjadi jalan menuju Indonesia Maju pada tahun 2045, Indonesia Emas sesuai Asta Cita,” ujarnya.