JAKARTA – Sekelompok dosen dan mahasiswa Program Magister Keperawatan Onkologi Universitas Indonesia tengah melakukan kegiatan pengabdian dan pemberdayaan masyarakat (pengmas). Pengabdian masyarakat ini diberi nama “Pencegahan Kanker Melalui Permainan Kartu Pola Hidup Sehat di Depok Jawa Barat”.
Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di wilayah tempat tinggal Hanni Handiani yang beralamat RT.002 RW.005 Kukusan, Beji Depok, Jawa Barat. “Tujuan dari pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang deteksi dini penyakit kanker,” kata Tuti Nuraini, ketua pengabdian masyarakat, dalam keterangan resmi dikutip Selasa (19/11/2024).
Baca Juga: UT Dapat Akreditasi, Rektor: Universitas Bukan Kaleng
Kegiatan ini dibagi dalam beberapa sesi, sesi pertama terdiri dari pre-test melalui angket peserta yang didampingi oleh fasilitator Yati Afiyanti, Alenidekania dan Sitra Nasrani Natalia Br Simbalon.
Pada sesi kedua, mereka memainkan permainan kartu dengan perangkat yang dilengkapi gambar, spidol, dan papan. Peserta dibagi menjadi 3 kelompok, masing-masing kelompok terdiri dari 6 orang, dipimpin oleh Dr. Devi Gayatri dan Ns. Tisa Aulia Putri.
Grup A dipimpin oleh Dr. Retno Lestari dan Ns. Devi Novita Kahyaningrum. Grup B dibantu oleh Dr. Tuti Afriani dan Ns. Guru Dewi Atika Sari dan Kelompok C adalah Tri Wahyun dan Ns. Yulis Andri Nuryan.
Setiap pertanyaan diberikan makna dan penjelasan mengenai edukasi dan deteksi dini kanker payudara (SADARI). Sub Grup A memenangkan pertandingan ini dengan total skor 200.
Selanjutnya pelatihan diakhiri dengan pengisian kuesioner post-test oleh Prof. Dr. Tutik Sri Hariyati, Dr. Riri Maria dan Ns. Febry Dharmajayanti serta menanyakan kesan dan laporan peserta mengenai kegiatan pencegahan kanker.
Di akhir sesi permainan kartu, para peserta mengucapkan terima kasih kepada dosen dan mahasiswa Magister Keperawatan Onkologi Universitas Indonesia atas ilmunya yang luar biasa.
“Mulai saat ini kita harus menjalani pola hidup sehat agar terhindar dari penyakit kanker.” Sesi ketiga adalah penyerahan penghargaan sebagai pengakuan atas partisipasinya pada Magister Keperawatan Onkologi Universitas Indonesia. Itulah yang terjadi di rumah Nona Dai saat acara sosial rutin. Kami berharap ilmu yang didapat dapat memberikan manfaat luar biasa bagi peserta dalam pencegahan kanker dan menerapkan pola hidup sehat. Kemudian semuanya diakhiri dengan foto dimana seluruh peserta hadir,” tutupnya.
