JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) yang dipimpin Meutya Hafid berkomitmen mendukung penuh arahan Presiden Prabow Subiant dalam memberantas segala bentuk aktivitas ilegal, termasuk perjudian online. Penuntutan akan dilakukan secara tegas dan tanpa diskriminasi terhadap semua orang yang terlibat, termasuk dan terutama jika mereka adalah pegawai Kementerian Komunikasi dan Teknologi.
“Seluruh ASN di lingkungan Kemenkominfo telah menandatangani pakta integritas khusus terkait perang melawan perjudian online. Oleh karena itu, kami akan berdiri teguh dan berhenti mempermainkan segala kegiatan kriminal khususnya perjudian online. Demi menjamin perlindungan bagi masyarakat sehingga mereka aman di ruang digital, ini komitmen kami “Kami mengikuti instruksi presiden. Kami ingatkan seluruh ASN Kementerian Komunikasi dan Teknologi untuk mematuhi pakta ini,” jelas Meutya dalam keterangannya, Sabtu (11/2/2024).
Kementerian Komunikasi dan Teknologi juga mengucapkan terima kasih kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) atas upayanya menangkap dan mengadili pihak-pihak yang terlibat secara cepat dan tepat. “Kami telah dan akan berkoordinasi dan bersinergi dengan Polri sebagai wujud nyata komitmen kita bersama dalam mewujudkan ruang digital yang bersih, aman, dan bermanfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Ditangkap karena perlindungan perjudian online
Meutya menambahkan, pihaknya telah memerintahkan seluruh jajaran di bawah Komdigi untuk bekerja sama dengan pihak berwenang jika ada tanda-tanda berkembangnya investigasi di lingkungan kementerian, sehingga jelas dapat membantu upaya pemberantasan perjudian online.
Usai bertemu dengan Presiden Prabow, Meutya Hafid diduga mengatakan akan memberhentikan dengan tidak hormat setiap pegawai yang terbukti terlibat dalam kasus dugaan pidana perjudian online.
“Iya, misalnya tersangka untuk sementara tidak mampu. Jadi kalau ya, diberhentikan dengan tidak hormat,” kata Meutya di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (11/1/2024).
Menurut Meutya, hal ini dilakukan sebagai upaya bersih-bersih di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Pendidikan Tinggi. “Ini upaya bersih-bersih, saya harap juga bisa menjadi awal yang baik bagi Kementerian Komunikasi dan Pendidikan Tinggi,” ujarnya.
Meutya mengeluarkan Instruksi Menteri Komunikasi dan Digital Nomor 2 Tahun 2024 tentang upaya mendukung pelaksanaan pemberantasan perjudian online di Kementerian Komunikasi dan Digital. “Kami menerbitkan kembali instruksi untuk mematuhi pakta integritas yang sebelumnya kami buat dengan Kementerian Komunikasi dan Teknologi untuk bersama-sama memerangi perjudian online,” ujarnya.
Dikutip kominfo.go.id, dalam instruksi menteri, Menkominfo memerintahkan seluruh pegawai Kemkomdigi untuk melaksanakan dan menghormati Pakta Integritas terkait pemberantasan aktivitas perjudian online yang berisi penolakan terhadap segala bentuk aktivitas perjudian online. . di dalam dan di luar kantor yang ditandatangani pegawai mulai Juli 2024. Instruksi ini menegaskan larangan pegawai Kemkomdiga untuk berkomunikasi, mempengaruhi, dan menyebarkan segala bentuk perjudian dan konten online.
Menteri Komunikasi dan Pendidikan Tinggi Meutya Hafid menekankan kepada seluruh sivitas Kemkomdigi untuk bersinergi dan berkomitmen bersama dalam memberantas perjudian online: “Kementerian Komunikasi dan Pendidikan Tinggi tidak bisa bekerja sendiri dalam mengatasi perjudian online, diperlukan kerjasama, sinergi dan komitmen penuh tanggung jawab. untuk seluruh sivitas Kemkomdigi,” kata Meutya.