Putin Sebut Presiden Terpilih AS Donald Trump Tidak Aman Sekarang, Apa Maksudnya?

Putin Sebut Presiden Terpilih AS Donald Trump Tidak Aman Sekarang, Apa Maksudnya?

ASTANA – Presiden Rusia Vladimir Putin mengaku yakin Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump saat ini tidak aman.

Pernyataan ini disampaikan Putin pada hari Kamis saat konferensi pers di Astana, Kazakhstan, setelah pertemuan puncak CSTO selama dua hari.

Putin mengaku terkejut dengan perkembangan kampanye pemilu AS. “Melalui metode tidak beradab yang digunakan terhadap Trump, termasuk berbagai upaya pembunuhan,” ujarnya.

Menurut saya, sudah tidak aman lagi, kata Putin, dikutip Russia Today, Jumat (29 November 2024).

“Ada banyak peristiwa berbeda dalam sejarah Amerika,” ujarnya lagi.

Selain itu, pemimpin Kremlin memuji Trump sebagai politisi yang berpengalaman dan cerdas, serta menyampaikan harapan agar presiden terpilih Amerika Serikat itu berhati-hati dan memahami masalah ini.

Sekadar informasi, Trump selamat dari upaya pembunuhan pada 13 Juli saat kampanye di Butler, Pennsylvania, ketika peluru yang ditembakkan dari jarak sekitar 150 meter menyerempet telinganya.

Sebagai tanggapan, agen Dinas Rahasia menangkap penembak, yang kemudian diidentifikasi sebagai Thomas Crooks, 20 tahun, yang tinggal di wilayah Pittsburgh.

Calon pembunuh lainnya, Ryan Routh, ditangkap pada bulan September setelah penyergapan di lapangan golf Trump di Florida.

Pada hari Rabu, ABC News, mengutip dokumen pengadilan, melaporkan bahwa otoritas federal AS telah menangkap seorang pria Arizona yang dituduh mengancam akan membunuh Trump dan keluarganya dalam video Facebook yang dia posting hampir setiap hari.

Putin mengaku terkejut bahwa politisi anti-Trump akan menargetkan keluarga dan anak-anak politisi Partai Republik tersebut.

Dia mengatakan bahwa perilaku ini menjijikkan dan merupakan tanda runtuhnya sistem politik Amerika, dan bahkan kelompok kriminal pun tidak akan menggunakan metode seperti itu.

Putin mengatakan dia tidak bisa mengesampingkan bahwa pemerintahan Joe Biden telah mencoba mengganggu hubungan Trump dengan Rusia.

“Namun, Moskow siap berdialog dengan Amerika Serikat, termasuk pemerintahan baru,” tegas Putin.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *