Selebgram Afifah Riyad Diduga Alami KDRT oleh Suami, Bocoran Rekaman CCTV Buktikan Sebaliknya

Selebgram Afifah Riyad Diduga Alami KDRT oleh Suami, Bocoran Rekaman CCTV Buktikan Sebaliknya

JAKARTA – Selebriti Afifa Riyad diduga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga yang dilakukan suaminya Delhi Fransakti. Tuduhan tersebut kini tengah hangat diperbincangkan di kalangan netizen setelah akun Instagram @caldick yang disebut-sebut milik adik Afifa, Riyad, mengunggah kondisi sang kakak.

Video yang diunggah memperlihatkan wajah Afifa Riyad yang terluka dan berdarah, meski latar belakangnya hitam putih.

Tak lama setelah kejadian itu terungkap ke publik, Delhi Fransakuti menolak menerima tuduhan kekerasan dalam rumah tangga terhadap istrinya.

Instagram

Delhi Fransakuti membagikan bukti berupa rekaman CCTV yang menunjukkan situasi sebaliknya melalui TikTok story pribadinya.

Dalam video tersebut, Derry terlihat menggendong anak tersebut. Dery kemudian diduga dipukul dari belakang dengan tas dan tangan oleh Afifa Riyad. Tak lama kemudian, wanita itu pun menendang punggung Dery dan berkata, “Apa yang kamu lakukan?” dengan nada tinggi.

Sumber: TikTok @derryfransakti666

Derry Fransakuti mengaku selalu salah di mata istrinya. Begitu pula dengan stigma masyarakat yang selalu membela istri, baik dia berperilaku buruk atau tidak.

“Seburuk apapun aku, aku tetap salah di mata kalian. Seburuk apapun dia, kalian semua memujanya,” tulis Derry Fransakti dalam video tersebut (TikTok @derryfransakti666), Selasa (8a) /2024/10 . ).

Netizen yang melihat cerita Delhi bingung mana yang benar. Apalagi, Afifah juga terkesan tidak menghormati Delhi.

@sal*** berkomentar, “Menonton cerita Celie, aku merasa terburu-buru dan bingung.”

“Aku yang bingung lihat cerita Shira. Ada apa denganku, kata @ey***.

“Ya Tuhan kalau dengar cerita tentang Delhi aku jadi bingung mana yang benar dan mana yang salah,” kata @cin***.

Namun masih banyak netizen yang tak percaya dengan pembelaan Delhi Fransakuti.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *