JAKARTA – Kabar tak terduga datang dari XL Axiata. Dian Siswarini yang menjabat Managing Director dan CEO sejak 2015 resmi mengundurkan diri pada Selasa (12/3/2024).
Pengunduran diri ini dikukuhkan melalui surat resmi bernomor 3592/EXT/CSEC/CEOD/2024. Dalam surat tersebut disebutkan pengunduran diri Dian karena alasan pribadi.
“Pada tanggal 3 Desember 2024, Perseroan telah menerima surat pengunduran diri dari Dian Siswarini selaku Direktur Utama Perseroan yang berlaku efektif setelah mendapat persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan. Alasan pengunduran dirinya adalah karena alasan pribadi ,” tulisnya dalam surat itu.
Selain itu, permohonan pengunduran diri Dian akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terdekat, sesuai dengan anggaran dasar Perseroan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Karir profesional Dian Siswarini di XL Axiata Dian Siswarini bukanlah hal baru bagi XL Axiata. Beliau bergabung dengan perusahaan telekomunikasi ini pada tahun 1996 dan pernah menduduki beberapa posisi penting, antara lain sebagai berikut:
– Direktur Pelayanan Jaringan (2007-2011)
– Direktur/Direktur Layanan Digital (2011-2014)
– Presiden Eksekutif dan CEO (2015-2024)
Berkat kepemimpinannya, XL Axiata mengalami pertumbuhan dan transformasi. Dian dikenal sebagai pemimpin yang visioner dan berpengalaman di industri telekomunikasi.
Pendidikan dan Karir Awal Dian Siswarini lulus dari Teknik Elektro dari Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tahun 1991. Sebelum bergabung dengan XL Axiata, beliau bekerja di PT Citra San Makmur dan PT Satelindo (sekarang Indosat).
Kepemimpinan Dian Siswarini di XL Axiata Selama menjabat sebagai Executive President dan CEO XL Axiata, Dian Siswarini meraih beberapa prestasi, antara lain:
– Memimpin transformasi XL Axiata menjadi operator seluler yang fokus pada layanan data.
– Meningkatkan kualitas jaringan dan jangkauan layanan XL Axiata.
– Memperkuat posisi XL Axiata di pasar telekomunikasi Indonesia.
Pengunduran diri Dian Siswarini menandai berakhirnya era kepemimpinan XL Axiata. Saat ini belum ada kabar siapa yang akan menggantikannya.
