Vietnam – India diminta berinvestasi di Sulu, namun India sudah menandatangani perjanjian dengan pemerintah Vietnam.
Nvidia dan pemerintah Vietnam akan bersama-sama mendirikan pusat penelitian dan pengembangan AI serta pusat data AI di Vietnam. Dan hal ini sudah tidak menjadi perdebatan lagi. Pasalnya Nvidia memiliki kontrak dengan pemerintah Vietnam.
India juga mengatakan telah mengakuisisi startup kesehatan Winbrain, sebuah unit dari Grup Sayap Kongres Vietnam. Namun pihaknya tidak memberikan angka kesepakatannya.
Ketika CEO Nvidia Jensen Huang mengunjungi Hanoi tahun lalu, pembuat chip kecerdasan buatan tersebut mengatakan bahwa mereka ingin memperluas kemitraannya dengan perusahaan teknologi tinggi Vietnam dan membantu negara tersebut mengembangkan bakat untuk mengembangkan AI dan infrastruktur digital
Pada bulan April, perusahaan teknologi Vietnam FPT mengatakan pihaknya berencana membangun pabrik kecerdasan buatan senilai UD200 juta menggunakan chip grafis dan perangkat lunak Nvidia.
Kamis (5/12) perjanjian antara Nvidia dan pemerintah Vietnam ditandatangani di Hanoi di hadapan Hwang dan Perdana Menteri Vietnam Pham Minh Chen. Mereka tidak memberikan rincian keuangan mengenai rencana pusat penelitian dan pengembangan serta pusat data.
Chen mengatakan AI akan mendorong pembangunan dan Vietnam juga ingin menggunakannya untuk menghasilkan energi ramah lingkungan.
“Kami ingin menaklukkan tidak hanya AI, tapi juga ruang angkasa dan lautan,” kata Chen. “AI akan mengubah matahari, angin, dan pasang surut menjadi energi bersih bagi kita.”