Malang – KH Moensif Nahrovi, salah satu pendiri Gerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), meninggal dunia di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang, Jawa Timur.
Ahsani F Rahman, Pengasuh Pondok Pesantren Al Islahia Singosari membenarkan kabar duka atas meninggalnya KH Moensif Nachrowi, generasi keempat pendiri masjid tertua di Malang Raya.
“Innalilahi wa innailaihi rooji’un KH Moensif Nachrovi Thohir, Ponpes Miftahul Falah Bangkok Singosari Malang meninggal dunia. Hari ini Kamis 14 November 2024 pukul 14.40. Mohon doanya dan Fatiha,” tulis Gus Sani melalui WhatsApp via SINDOnews. .
KH Moensif sendiri merupakan penasehat takmir Masjid At-Tohiriya atau Masjid Bangkok, sebuah masjid kuno yang terletak di Desa Pazenton, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, berasal dari abad ke-18 Masehi. Kakek buyut KH Moensif merupakan salah satu prajurit Pangeran Diponegoro pada Perang Jawa.
KH Moensif yang juga menjabat sebagai Sekretaris Pimpinan Pusat (PP) Ikatan Mahasiswa Nahdlatul Ulama (IPNU) periode pertama, dikenal seantero nusantara sebagai sosok yang sangat perhatian terhadap PMII dan kader IPNU-IPPNU.
Beliau selalu meluangkan waktu untuk menghadiri berbagai undangan, mengikuti workshop dan menjadi narasumber seminar. Antusiasmenya menjadi teladan bagi seluruh kader.
Rencananya akan dimakamkan pada Jumat (15/11/2024) di Kompleks Pemakaman Keluarga Pondok Pesantren Miftahul Falah Singosari, kata Gus Sani alias Gus Sani.
Makam KH Maszkur, pahlawan nasional pejuang perang November 1945 di Surabaya dan mantan Menteri Agama, masih berada dalam satu kompleks.