Pasangan Fahmi-Dida Tampil Memukau di Debat Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi

Pasangan Fahmi-Dida Tampil Memukau di Debat Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi

SUKABUMI – Pasangan cantik Achmad Fahmi-Dida Sembada tampil memukau saat debat publik calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi di Gedung Grand Cikareo Sukabumi, Jumat malam (8/11/2024).

Kedua calon (Paslon) yang maju di Pilkada Kota Sukabumi yang diusung PKS, Gerindra, PKB, Partai Perindo, dan Partai Ummat ini tampak tenang, mulai dengan menjelaskan gambaran dan programnya serta menjawab pertanyaan dan pertanyaan para peserta. . dari pelamar lain.

Segala pertanyaan yang dilontarkan paslon lainnya kepada paslon Seras terjawab berdasarkan pengalaman dan prestasi Achmad Fahm selaku Wali Kota Sukabumi dan Dida Sembada selaku Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Sukabumi selama ini.

Saat pasangan kesayangan Fahmi-Dida ditanya soal pembangunan Galeri Seni Aher yang tak terpakai, tiba-tiba Achmad Fahmi menjawab pertanyaan calon no. 3 oleh HM Murazi.

“Saya harus mengatakan bahwa bangunan Aher sejak awal pembangunannya sudah diakui sebagai bangunan tercanggih dari segi budaya, tradisi, dan teknologi. Makanya tidak dimanfaatkan sebagaimana mestinya,” kata Fahmi.

Seusai debat, pasangan Fahmi-Dida menyelesaikan dengan baik, apalagi ketika calon lainnya diberikan pertanyaan spesifik tentang calon nomor urut 1, yang bisa dijawab dengan pengetahuan, jelas tanpa lari dari calon. dalam konteks pertanyaan.

Sementara itu, dalam sambutan penutup pasangan calon wakil walikota Dida Sembada, pasangan Serasi menyampaikan terima kasih dan terima kasih kepada KPU, Bawaslu dan pasangan calon 02 dan 03 apabila melakukan kesalahan saat perang.

“Kami yakin Allah SWT akan menjadi wali kota dan wakil wali kota pada tanggal 27 November. Kami hadir menerima tragedi tersebut dengan upaya terbaik kami,” kata Dida Sembada.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *