JAKARTA – Muhammad Ferrari merupakan salah satu pemain Timnas Indonesia yang keluar sebagai anggota Polri. Ferrari yang berperingkat Bripado melayani Polda Metro Jaya.
Terbaru, Ferrari tampil penuh 90 menit saat Timnas Indonesia bertanding melawan Myanmar di laga pembuka Piala AFF 2024, Senin (9/12/2024). Pada laga tersebut, ia dipercaya sebagai kapten pada babak pertama.
Tampil apik bersama timnas Indonesia, banyak pihak yang penasaran dengan latar belakang Ferrari, termasuk sejarah akademisnya. Untuk itu simak ulasannya dibawah ini.
Riwayat Pendidikan Bripada Muhammad Ferrari Muhammad Ferrari lahir pada tanggal 21 Juni 2003 di Jakarta. Selain bermain untuk timnas Indonesia, ia merupakan pemain Persija Jakarta.
Berdasarkan laman resmi Persija, Ferrari lahir dari orang tua yang pernah menjadi pemain bola voli profesional. Namun, sepak bola menjadi olahraga favoritnya karena terdapat lapangan di belakang rumahnya yang rutin ia mainkan setiap sore.
Kecintaan Ferrari terhadap sepak bola membawanya memilih sekolah yang dapat memenuhi hasratnya untuk bermain sepak bola. Akhirnya dia masuk SDN 06, SMP 264 dan SMA 97 Jakarta.
“Saya bisa disebut orang rumahan karena sekolah saya selalu dekat dengan rumah. Selain itu, di SMP dan SMA, fokusnya adalah memilih sekolah yang memiliki ekstrakurikuler sepak bola yang bagus. “Saya SD di SDN 06, lalu SMP 264, lalu SMA tempat saya bergabung dengan PS Tira Persicabo (U-16), SMA 97. Karena dekat dengan rumah, waktu olah raga dan waktu senggang saya tertata dengan baik. ”, Ferrari dikutip, Kamis (12/12/2024).
Setelah menjadi pesepakbola profesional, Ferrari tak melupakan pendidikan. Ia melanjutkan studinya di Universitas Muhammadiyah (UMJ) Jakarta. Di sini ia mengambil Program Studi Pendidikan Olahraga Fakultas Ilmu Pendidikan (POR FIP).
Ferrari Polda juga dikenal sebagai anggota Direktorat Lalu Lintas Metro Jaya yang proses masuknya melalui Siddhi Marga. Saat ini Ferrari berpangkat Brigadir Polisi Dua atau Bripada. Lambang pangkatnya adalah segitiga perak.