RADIO STATION Elon Musk Sudutkan P Diddy usai Mengaku sebagai Teman Baik

RADIO STATION Elon Musk Sudutkan P Diddy usai Mengaku sebagai Teman Baik

JAKARTA – Elon Musk mengecam Sean “Diddy” Combs di media sosial terkait kontroversi keterlibatan sang rapper dalam kasus penculikan dan prostitusi. Bahkan, Elon Musk pernah sesumbar bahwa dirinya adalah teman yang “baik”.

Musk dikabarkan geli saat dirinya dan P Diddy kerap bertukar kata. Namun, pendiri Tesla berusia 53 tahun itu mengkritik P Diddy setelah pertemuan dengan Detavio Samuels, CEO perusahaan media Combs, Revolt, setelah Musk mengambil alih Twitter, yang sekarang bernama X pada Oktober 2022.

Diposting oleh People, reporter New York Times Kate Conger dan Ryan Mac menerbitkan buku mereka Character Limit: How Elon Musk Destroyed Twitter, di mana Musk menyebut P Diddy.

“Saya tidak tahu apakah Anda mengetahui hal ini, tetapi Puff adalah seorang pengusaha di Twitter. Anda tahu, dia adalah teman baik saya. Elon Musk berkata, “Kami sering mengirim pesan,” kata Elon Musk.

Combs terdaftar sebagai salah satu dari 95 investor di platform tersebut dalam pengajuan pengadilan federal pada Agustus 2024.

Hampir dua tahun kemudian, Musk merilis pernyataan tentang X yang terkesan kritis terhadap Combs setelah legenda musik itu ditangkap pada Senin, 16 September dan didakwa melakukan pelecehan seksual, penyerangan, dan perdagangan prostitusi.

“Berapa banyak orang di dunia musik dan hiburan yang mengetahui hal ini?” Musk menulis pertanyaan itu di postingan X pada 1 Oktober.

Ryan Mac, yang bukunya dirilis sehari setelah penangkapan Combs, menanggapinya dengan merujuk pada iklan yang dibagikannya pada Kamis, 22 Agustus, yang memuat kutipan dari laporan Character Limit atas klaim Musk tentang persahabatannya dengan Combs.

“Mungkin Anda bisa bertanya padanya kapan dia berinvestasi pada inisiatif Twitter Anda,” tulis Mac dalam postingannya.

P Diddy saat ini ditahan di Pusat Penahanan Metropolitan di Brooklyn. Dia ditolak ketika dia mengajukan pengakuan tidak bersalah.

P Diddy, yang dianggap sebagai salah satu pria paling berkuasa di industri musik, dituduh memaksa wanita melakukan hubungan seks jangka panjang, dan penampilan wanita disebut “freak offs”, beberapa di antaranya berlangsung selama beberapa hari.

Selain dakwaan pidana, Combs juga menghadapi berbagai dakwaan penyerangan seksual.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *