KARKETA – Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto menyebut sumber daya alam yang dimiliki Indonesia sangat besar. Untuk itu, pemerintahan Prabowo-Gibran bertekad mewujudkan kemandirian energi di Indonesia.
Demikian disampaikan Prabo dalam pidato kenegaraan pertamanya sebagai Presiden ke-8 RI pada Rapat Umum Dewan Permusyawaratan Rakyat Indonesia, Minggu (20/10/2020). Menurutnya, Indonesia tidak boleh bergantung pada negara lain di bidang energi.
“Kita juga harus mencukupi dalam hal energi, dalam situasi ketegangan, dalam situasi dimana perang bisa terjadi dimana-mana, kita harus bersiap menghadapi kemungkinan terburuk,” kata Prabowo.
Menurut Prabo, negara lain punya kepentingan masing-masing. Untuk itu, kata Prabowo, akan sulit mencari energi di Indonesia dalam situasi yang sulit. Oleh karena itu, kita harus swasembada energi dan kita bisa swasembada energi.
Prabowo mengatakan Indonesia dikaruniai Tuhan dengan sumber daya alam yang melimpah. Salah satunya, banyak tumbuhan yang menghasilkan energi.
“Diesel dan bensin bisa diproduksi di ladang seperti kelapa sawit. Kami juga punya tanaman singkong, tebu, sagu, jagung, dan lainnya.”
“Kita juga punya banyak energi panas bumi, kita punya batu bara, kita punya banyak energi air,” imbuhnya.
Atas dasar itu, ia bertekad memimpin Indonesia mencapai swasembada energi. “Bapak dan Ibu sekalian, pemerintahan yang saya pimpin akan fokus pada pencapaian swasembada energi,” tegasnya.
