JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menyerahkan Daftar Isian Anggaran (DIPA) dan Daftar Transfer Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2025 secara digital dan merilis 6 formulir katalog elektronik pada Selasa (10/12) di Istana Negara, Jakarta (2024)). Prabowo Emas Indonesia bertekad membangun negara sebelum tahun 2045.
Presiden Prabowo didampingi Presiden Gibran Rakabuming Raka, Menteri Perekonomian Erlanga Hartarto, Ketua Dewan Perekonomian Nasional Luhut Binsar Panjaitan, Sekretaris Kabinet (Sascab) Teddy Indra Wizaya dan Menteri Keuangan (MENKU) Mr Muliani. Hadir pula para kepala negara, menteri kabinet Merah Putih, dan para pemimpin daerah.
“Setelah hampir dua bulan Kabinet Merah Putih menjabat, hari ini kita memasuki fase penting pemerintahan kita, yaitu penyerahan daftar pelaksanaan anggaran dan daftar batas wilayah tahun 2025,” kata Prabhu. suara
“Ini menandai dimulainya APBN tahun 2025. Pada saat yang sama, kita juga berada di awal katalog elektronik versi 6.0,” lanjutnya.
Prabowo bertekad membangun negara untuk melanjutkan upaya mentransformasikan negara menuju Indonesia Emas 2045.
“Kami berkomitmen terhadap pembangunan nasional untuk melanjutkan upaya transformasi negara menjadi negara perkotaan, sejahtera, Indonesia Emas pada tahun 2045,” ujarnya.
Prabo mengingatkan, situasi geopolitik dan geoekonomi dunia sedang dalam keadaan yang tidak dapat diprediksi. Ini adalah konflik persaingan yang ketat antara negara-negara besar.
“Hal ini menimbulkan ketidakpastian di sektor perekonomian dan melambatnya pertumbuhan ekonomi bahkan di negara-negara besar dan ekonomi besar,” kata Prabo.
Oleh karena itu, kata Prabowo, Indonesia harus berhati-hati dan mengapresiasi keadaan negara dan kondisi damai saat ini. “Jangan pernah berpikir bahwa perdamaian dan stabilitas adalah hal yang normal.
Dia mengatakan wilayah yang stabil dan damai jarang terjadi di negara saat ini.