JAKARTA – Di tengah tahun pertumbuhan yang luar biasa bagi negara-negara anggota BRICS, salah satu negara tersebut resmi dinobatkan sebagai negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat G20 pada tahun 2024. Kelompok tersebut memiliki situasi ekonomi global yang paling menjanjikan saat ini. Ada pertumbuhan nyata untuk kelompok ini.
Menurut Presiden Rusia Vladimir Putin, serikat pekerja BRICS telah melampaui produk domestik bruto (PDB) kelompok G7. Semua perhatian kini tertuju pada jalur pertumbuhan kelompok ekonomi ini, dan banyak negara yang ingin bergabung di tahun-tahun mendatang.
Dua tahun terakhir adalah masa kritis bagi negara-negara anggota BRICS, yang menjatuhkan sanksi terhadap Rusia setelah Barat menginvasi Ukraina pada tahun 2022. Rusia mengambil tindakan terhadap perekonomian. Sebagian besar dukungan ini datang dalam bentuk pengembangan hubungan ekonomi.
Sekarang blok ini lebih besar. Tentu saja, hal ini merupakan harapan besar bagi negara-negara berkembang, dan implikasinya di masa depan semakin jelas. Menjadi salah satu negara BRICS dan menjadi negara yang mencapai tingkat pertumbuhan ekonomi tertinggi di antara negara-negara G20 pada tahun ini.
India telah muncul sebagai negara yang tingkat pertumbuhan PDBnya diperkirakan mencapai 7 persen pada tahun 2024. Terlebih lagi, daftar ini mencakup banyak negara mitra koalisi. Tiongkok berada di peringkat ketiga dengan pertumbuhan 4,8%, dan mitra aliansi Indonesia di peringkat kedua dengan pertumbuhan 5%.
Rusia juga masuk dalam daftar yang disampaikan pada KTT G20 di Brasil. Peningkatan sebesar 3,6% berada di urutan keempat dalam daftar. Sebaliknya, Amerika Serikat saat ini berada di peringkat ketujuh dengan pertumbuhan sebesar 2,8% pada tahun ini.
Berdasarkan laporan Watcher Guru, daftar ini menunjukkan bagaimana kinerja BRICS dalam satu tahun terakhir. Apalagi pengaruh geopolitik semakin meningkat. BRICS akan menjadi empat dari lima negara dengan pertumbuhan tercepat di dunia.