JAKARTA – Batik Pedjoeang berhasil meraih rekor Mori sebagai Pelopor Batik Kancing Emas pertama di dunia. Hari Chandra, pemilik Pedjoeang Batik, mengatakan produknya akan mulai dijual pertama kali pada tahun 2021.
Baju Batik Print Batik Pedjoeang terbuat dari emas murni 24 karat dengan berat sekitar 4 gram dan memiliki total 13 kancing.
Harry dalam keterangannya, Selasa (12/10/2024), mengatakan, “Kancing emas ini merupakan koleksi Batik Pedjoeang yang semakin mengangkat nilai batik cap.”
Kancing emas ini berawal dari ide salah satu pecinta batik tulis yang merupakan pelanggan setia Batik Pedjueng namun menanyakan apakah ia mengenakan kemeja batik.
Hal ini dilatarbelakangi oleh merek luar negeri yang kerap menambahkan logam mulia pada produknya seperti jam tangan, tas, ikat pinggang dan lain-lain. Jadi Harry memutuskan untuk memasang kancing emas pada batik tulisnya.
Harry menuturkan, pengajuan pencatatan mahasiswa membutuhkan proses yang sangat panjang. Oleh karena itu, ia bangga menerima penghargaan ini sebagai wujud kecintaannya terhadap budaya Indonesia dan melestarikannya di luar negeri.
“Awalnya kami menawarkan batik tulis emas murni pertama di Indonesia, namun tak disangka Mori memberikan kami penghargaan pertama di dunia,” ujarnya.
Sejak awal, sesuai visi Pedjueng Batik, batik tulis bisa hadir di dunia internasional. “Editorial Batak membawa kemandirian Indonesia di kancah fashion internasional.
Ada kabar baik bagi para pecinta batik tulis di Jakarta, karena Pedjueng Batik akan segera membuka cabang pertamanya di Jakarta mengingat tingginya minat masyarakat di sana.
Kemudian untuk cita-citanya ke depan, Pedjoeang Batik berharap dapat segera membuka cabang di Singapura sebagai langkah awal memperkenalkan batik tulis ke kancah internasional.
Seperti kita ketahui, Singapura merupakan pintu gerbang dunia internasional. Dengan desainnya yang modern, Batik Padjueng bertujuan untuk membuat generasi muda gemar menggunakan batik.
“Karena batik tulis identik dengan nuansa kuno dan kuno, kami hadir untuk mengedukasi dan menarik minat generasi muda dengan desain yang lebih modern.