JAKARTA – Menteri Koordinator Pemasyarakatan Muhaimin Iskandar menilai sekolah tak perlu libur selama bulan puasa Ramadhan 2025. Puasa tak dianggap sebagai alasan siswa tak masuk sekolah.
Baca Juga: Pelajar Liburan Saat Ramadhan, P2G Tunjukkan 3 Dampak Negatifnya
“Saya kira tidak perlu karena konsep Ramadhannya belum jelas,” kata Muhaimin atau lebih akrab disapa Cak Imin, seperti dikutip di gedung kongres Taman Makam Pahlawan Nasional (TMPN) Kalibata, Minggu (12/2025). ).
Mantan Menteri Sumber Daya Manusia dan Migrasi ini menyebut cuti sebulan terlalu lama. Meski ada ibadah keagamaan yang wajib dilaksanakan, namun menurutnya kegiatan tersebut tidak perlu berbeda dengan bulan-bulan lainnya.
Baca Juga: Setuju Anak Tak Boleh Sekolah Saat Puasa Ramadhan, Anwar Abbas: Bukan Berarti Tak Dapat Pendidikan
“Puasa tidak hanya menjadi kebiasaan sehari-hari dalam jangka waktu lama, jangan membeda-bedakan, bagi yang tidak kuat untuk berpuasa juga boleh,” ujarnya.
Menurutnya, puasa bukan menjadi alasan untuk tidak melakukan aktivitas seperti di hari biasa.
“Pokoknya puasa (sekolah) tidak menghentikan semua orang,” ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengaku ada pembicaraan mengenai libur sekolah selama satu bulan di bulan suci Ramadhan 2025.
Katanya, wacana tersebut sangat ingin diterapkan di sekolah-sekolah yang berada di bawah Kementerian Agama (Kemenag).
Namun sekolah lain masih kita diskusikan, tapi kita tunggu kinerjanya, kata Menteri Agama usai menghadiri acara Muhasabah Dzikir dan Doa Menyambut Tahun Baru 2025 di Silang Barat Monas, Jakarta Pusat, Senin (30/1). 12/2024 ) Malam.