Kacang Merah Raksasa Ditemukan di Mars, Tanda-tanda Kehidupan?

Kacang Merah Raksasa Ditemukan di Mars, Tanda-tanda Kehidupan?

JAKARTA – Gambar terbaru Mars Reconnaissance Orbiter (MRO) milik NASA mengungkap pemandangan unik dan menakjubkan: bukit pasir beku menyerupai “kacang merah” raksasa di belahan bumi utara Mars.

Penemuan ini membuka peluang baru bagi para ilmuwan untuk mempelajari sejarah iklim Planet Merah dan menentukan apakah Mars pernah memiliki kondisi yang dapat mendukung kehidupan.

“Ganja” Beku “Kacang Merah” Bukit pasir beku ini tampak tidak bergerak karena ditutupi oleh lapisan es karbon dioksida di belahan bumi utara Mars selama musim dingin.

Es ini menghalangi angin untuk mengangkat dan menggerakkan pasir, sehingga pasir tetap “terkunci” hingga musim semi dan mencairkan es.

Es karbon dioksida dan “tanda-tanda” kehidupan di Mars Meski es yang menutupi Mars tersusun dari karbon dioksida, bukan air, keberadaannya masih memberikan petunjuk penting tentang kemungkinan adanya air di Mars di masa lalu.

Jumlah karbon dioksida di Mars bervariasi tergantung pada sudut planet terhadap Matahari. Kemiringan sumbu rotasi Mars telah berubah secara dramatis selama jutaan tahun, menyebabkan perubahan dramatis pada musim di planet ini.

Ketika Mars berada cukup dalam, sebagian besar es karbon dioksida diubah menjadi gas, menciptakan atmosfer yang lebih tebal. Atmosfer yang lebih tebal ini mungkin cukup untuk mendukung air dalam bentuk cair untuk jangka waktu yang lama.

Mempelajari Sejarah Iklim Mars Dengan memahami bagaimana es karbon dioksida terbentuk dan menyebar dalam kondisi Mars saat ini, para ilmuwan dapat membuat prediksi yang lebih baik tentang iklim Mars di masa lalu.

Mempelajari bagaimana es berubah secara musiman juga dapat membantu para ilmuwan mengidentifikasi formasi geologi yang disebabkan oleh karbon dioksida dan mengungkap lebih banyak informasi tentang perubahan iklim di planet ini.

Mencari tanda-tanda kehidupan di Mars Jika iklim Mars mendukung keberadaan air dalam bentuk cair, kemungkinan besar Mars mendukung kehidupan mikroba. Mungkin kehidupan itu masih tersembunyi di suatu tempat.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *