JAKARTA: Satlantas Polri dibagi menjadi tiga kloter strategis untuk memetakan risiko kecelakaan dan kemacetan lalu lintas saat Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru) dengan pengoperasian lilin mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Diketahui bahwa menurut survei Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan terjadi peningkatan mobilitas masyarakat sebesar 2,80% selama Natal.
Jika dilihat dari survei Kementerian Perhubungan, 2,80% berarti dari 110,6 juta masyarakat Indonesia yang akan melakukan perjalanan pada Natal dan Tahun Baru 2025 akan aktif di bidang pariwisata, kegiatan keagamaan, dan adat istiadat, sekitar 40% diantaranya adalah Jenderal Pol Aan Suhanan, Direktur. Jenderal Polri, berbicara di Gedung NTMC Pancoran Polri, Jakarta Selatan pada pada Rabu (18/12/2024).
“Jadi setelah kita dapat angkanya, kita survei seluruh ruas jalan, jalan tol, koridor kawasan wisata dari Simpang Bakaheuni-Merak hingga Ketapang-Gilimanuk, dan banyak sekali potensi kelemahan yang kita dapatkan. Seperti kecelakaan lalu lintas, kemacetan dan keterlambatan. .di jalan”, tambahnya.
Wakil Irjen Pol On mengatakan, ketiga rombongan tersebut tetap menjadi jalur pilihan untuk pulang ke kota masing-masing, termasuk jalur angsuran dan titik bahaya serta kemacetan di jalan serat optik Arthur serta jalur penyeberangan berbagai lokasi wisata dengan perahu di Maroko. -Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk.
“Ketiga golongan di tol tersebut masih menjadi favorit masyarakat untuk mudik di jalan tol. Akan ada risiko kemacetan. Kami kemudian memeriksa arteri dan ada beberapa wilayah yang berpotensi rawan kemacetan. Kemacetan Kami susun strategi kecelakaan, termasuk jalur wisata.
Untuk lebih jelasnya, wawancara eksklusif Kakorlantas Polri Irjen Pol Paul Ansuhan dapat disaksikan di OneOnOne SINDOnewsTV pada Jumat, 20 Desember 2024 malam ini.