Sukabumi – Pesta Sukses Calon Presiden (Kavalkat) – Calon Presiden (Kavalkat) Sukabumi, Ahmed Fahmi-Dida Sembada (Fahmi-Dida) menyayangkan adanya kampanye hitam berupa berita bohong (Chap).
Kampanye hitam di Pilkada Sukabumi antara lain mengedit video klip berisi cerita negatif yang diposting di media sosial.
“Kami sangat menyayangkan ini merupakan black campaign, padahal tidak boleh sama sekali. Namun kami sepakat bahwa rombongan khusus Fahmi-Dida tidak akan melakukan hal serupa, kami akan melakukan kampanye yang asik, seru dan ceria untuk lingkungan sekitar. “Kata pemimpin partai. Pemenang Fahmi-Dida, Wawan Juanda, Minggu (13/10/2024).
Karena sebenarnya, lanjut Wawan, seluruh warga Sukabumi adalah saudara dan kita tidak boleh menimbulkan perselisihan hanya untuk mendapatkan salah satu calon terpilih di Pilkada Kota Sukabumi 2024.
“Saya kira masyarakat sudah bijak menyikapi isu black campaign dan Insya Allah kita tidak akan mengikuti jejak black campaign seperti ini dan ini sudah menjadi keputusan kita,” kata Wawan.
Wawan juga mengatakan, pihaknya tidak akan terburu-buru memberitakan hukum terkait kampanye hitam yang tersebar di Internet.
“Kita punya lembaga legislatif, kita cek dulu kampanye hitam apa yang kita buat, kalau menurut mereka juga benar dan tidak berdampak besar, kita tidak akan sering lapor, tapi biarkan saja, warga paham. sekarang. “ucap Woan..
Penelusuran lebih lanjut menyebutkan, pasangan Pye Fahmi-Dida memiliki tim khusus untuk memantau media siber dan melawan berita bohong dengan menyikapinya melalui prestasi Cawalkot Achmad Fahmi saat menjabat Wali Kota Sukabumi.