Ayah-Anak Alvin Bahar & Avila Bahar Kunci Gelar Juara Nasional 2024 di Putaran 5 ISSOM

Ayah-Anak Alvin Bahar & Avila Bahar Kunci Gelar Juara Nasional 2024 di Putaran 5 ISSOM

SENTUL – Putaran kelima ISSOM di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat, Minggu (27/10/2024) dari pagi hingga sore hari, benar-benar membawa keceriaan bagi tim Honda Racing Indonesia. Mereka berada di puncak tiga gelar juara nasional sekaligus dengan ISSOM masih menjalani serangkaian final lagi pada Desember mendatang.

Duo ayah dan anak Honda Racing Indonesia Alvin Bahar dan Avila Bahar berhasil meraih gelar Juara Nasional 2024. 22. Gelar lainnya adalah ITCR 1200 Perfect National Champion.

Yang lebih membanggakan lagi, ayah dan anak Alvin dan Avila berhasil meraih gelar juara nasional, terbukti dari ibu dan nenek Alvin Bahari dan Avila Bahari, Evie Laloan, yang datang dari Belanda bulan lalu untuk khusus mendampingi anak cucunya berlari. . Seri ISSOM (seri 4 dan 5).

Maklum, mendiang ayah Evie dan Alvin Bahar, Aswin Bahar, merupakan pembalap jagoan di era 70-an dan 80-an, terlihat jelas kecintaannya terhadap dunia balap masih membekas di hatinya.

“Saya sangat bangga melihat cucu saya Avila Bahar bermain sangat baik dan mengungguli para pesaingnya hingga menjadi juara nasional pada tahun 2024. Sayangnya, di kelas 1200, Andriy Abirezki yang sebelumnya bermain imbang 1-2 dengan Avila. , menempati posisi ketiga. Maksudnya Andri masih harus menunggu seri final untuk bisa menjadi juara nasional. Anak saya Alvin juga menjadi juara nasional di seri ini. “Bangga banget,” kata Evie Laloan yang setia menyaksikan balapan ISSOM hampir di setiap kelas kejuaraan nasional.

Sayangnya, pada tur ISSOM yang lalu, Evie tidak bisa bertemu langsung lagi karena harus kembali ke Belanda pada pertengahan November.

Avila yang tampil di dua kelas ITCR 1500 Master memberikan persaingan ketat untuk menjadi juara di kelas tersebut. Bahkan ada dua lap dimana Avila memimpin dari pole position. Sayangnya, saat tinggal dua lap lagi, Honda City Hatchback miliknya kembali menyalipnya sehingga Avila harus puas di posisi ketiga. “Sebenarnya mobil di kelas 1500 itu tidak benar-benar diperbaiki. Tunggu seri lainnya, saya harus memperketat perlawanan.

Sementara itu, di kelas ITCR 1200, Avila kembali menggambarkannya sebagai grand slam sempurna dari latihan bebas hari Jumat, lolos ke puncak balapan. “Honda Brio 1200 masih yang terbaik di kelasnya. Buatlah nyaman. Bahkan pada Jumat lalu, saat latihan, Brio mencatatkan rekor baru sebesar 1,57. Padahal selama ini tidak pernah 1,57. Selalu 1,58 ke atas, jadi tidak hanya mengejutkan saya, tapi juga mengejutkan banyak orang. Karena itu, saya mampu mencatatkan lap tercepat selama 12 lap balapan. Tentu saja dia sangat bangga. “Honda Brio masih yang terbaik di kelas 1200. Jauh di atas segalanya,” kata lulusan Komunikasi Universitas Indonesia itu, yang kelelahan usai balapan.

Sementara itu, Alvin Bahar yang juga berhasil meraih gelar Juara Nasional di kelas ITCR 3600 mengungkapkan rasa syukurnya, namun itu merupakan gelar Kejurnas yang ia raih ke-13, sehingga Alvin merasa biasa saja.

“Saya 13 kali menjadi juara nasional, jadi wajar saja, tapi karena kamu membuat ibu saya bahagia, saya juga senang karena kamu bisa membahagiakannya. Makin seru lagi karena pada seri kali ini kita langsung menutup 3 gelar juara nasional: ITCR 1200, ITCR3600 Max dan Team ITCR 1200. Total poin tim maksimal dalam satu balapan adalah 15 +12+1 = 28 poin. Usai 5 seri, selisih dengan tim rival sudah 41 poin. Artinya di seri 6 tidak perlu balapan, kita tetap menjadi juara tim global, kata Alvin Bahar, Direktur Tim Balap Honda Indonesia. Selamat kepada juara 2024.

Lola Moenek, Direktur Komersial Sirkuit Internasional Sentul yang juga menjabat sebagai Central Manager IMI juga mengucapkan selamat kepada para pemenang ISSOM Seri 5 khususnya Juara Nasional 2024, kata Lola.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *