Jakarta – Beberapa nama Komandan Kodam (Pangdam) terkenal karena Komando Khusus (Kopassus). Salah satunya baru berusia 48 tahun dan saat ini menjadi komandan termuda di Indonesia.
Orde Regional Militer (Kodam) adalah komando utama dari Panduan dan Kegiatan TNI.
Kehadirannya juga merupakan bagian strategis dari bertanggung jawab untuk mendukung kinerja semua perintahnya dan melakukan kegiatan di bidang tanah sesuai dengan politik komandan TNI.
Komandan Angkatan Darat adalah periklanan dan umum (Mayjen) atau 2 -bintang jenderal.
Saat ini ada 15 komandan Angkatan Darat yang bekerja di Indonesia dan beberapa dari mereka berasal dari Kopassus Red Baret Corps. Siapa mereka?
Jenderal Kopassus menjadi Komandan Angkatan Darat1. Majs. Jenderal Suryadi Deddy, Pangdam IV/Diponegoro
Foto
Suryadi adalah salah satu pejabat terbaik (pesta). Dia menjadi komandan Angkatan Darat IV/Diponegoro setelah mengganti Tandyo Budi Revita, yang dipromosikan menjadi perwakilan KSAD pada Maret 2024.
Tentang sukarelawan bukanlah lulusan College Army pada tahun 1996 (Aquil) dari The Walking Branch (Kopassus). Selama berada di paduan suara Baret Merah, ia segera memegang posisi penting, seperti Dan Group 2/Sandhi Yudha (2016-2017), Wadanjen Kopassus (2021-2022) untuk Danjen Kopassus (2023-2024).
Selain itu, ia memiliki pengalaman menjadi asisten Presiden Jokowi. Posisi ini dimiliki oleh periode 2017-2019.
2. Mayor. Jenderal Achiruddin Darojat, Pangdam VI/Mulawarman
Foto/Instagram PPDI Paspampres
Achiruddin diberi posisi Komandan VI/Mulawarman di tengah -20. tahun.
Achiruddin lahir di Jakarta pada 15 November 1975. Pada usia 48, ia sekarang disebut sebagai komandan tentara di Indonesia.
Achiruddin dikenal dalam sejarahnya sebagai Aquil Aquil 1997 dari cabang pejalan kaki ini (Kopassus). Dalam paduan suara Baret Merah sebelumnya adalah Wadansat 81 Kopassus Gultor (2017-2018), Asintel Danjen Kopassus (2018-2019) untuk Wadanjen Kopassus (2022-2023).
Sebelum penunjukan untuk kepemimpinan Kodam VI/Mulawarman Achiruddin, perisai kehidupan Presiden Jokowi tumbuh untuk pertama kalinya. Dia bekerja sebagai komandan periode 2023-2024 Paspampres (Danpaspampres).
3. May. Iwan Setiawan, Komandan XII/Tanjungpura
YouTube/Catch of YouTube General TNI (ret.) Tulis Perkasa
Selain itu, ada nama Iwan Setiawan. Saat ini berfungsi sebagai Komandan Kodam XII/Tanjungpura.
Iwan mulai memimpin Kodam XII/Tanjungpura pada April 2023 setelah menggantikan Mayor. Jenderal Sulaiman Augusto. Sebelumnya, ia dibesarkan di Danjen Kopassus untuk periode 2022-2023.
Pada sudut pandang, Iwan juga berasal dari cabang hobi (Kopassus). Pada tahun 1992 ia lulus dari Army College (Aquil).
Tentara Bandung ini juga mengambil beberapa posisi strategis. Ini dapat disebutkan, misalnya, Danrem 052/Wijayakrama (2016-2018), Danrem 173/Pranda Braja Braj (2020-2021) untuk Muslim Kásku Kášil ke Stadion Kermil (2021-2022).
Hal lain yang menarik dari Iwana berpartisipasi dalam tim ekspedisi Everest 97 di Everest.
4. May. Asal Rafael Granada Baay, Pangdam Jaya
Rafael Granada Baay adalah lulusan tahun 1993 dari The Swept Branch (Kopassus). Pada Juli 2024 ia diangkat sebagai komandan Angkatan Darat Jay, yang menggantikan Mohamad Hasan, yang dipromosikan menjadi komandan Kostrarad.
Dalam catatan kerjanya, Rafael memecahkan 1 bintang ketika ia berada di Aspotwil Kaskogabwilhan (2019-2021). Dia mengubah peran bahwa dia adalah direktur memiliki TNI (2021-2023), karyanya menjadi monster ketika dia diangkat sebagai Danpaspampprres (2023) untuk komandan Angkatan Darat v/Brawijaya (2023-2024).
Ini adalah nama kolom Komandan Angkatan Darat, yang pada saat ini bekerja untuk berhenti untuk Kopassus, yang dapat diketahui.