Surabaya – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) bersama Universitas Airlangga (Unair) menandatangani perjanjian pemberian dukungan sepeda listrik. Dalam kerja sama ini, Bank Jatim telah menyediakan 50 unit sepeda listrik “Unair Bike” untuk dua keperluan.
“Pertama, mendukung solusi Unair terhadap masalah emisi karbon berlebih di lingkungan.” Kedua, Ini kepentingan Unair mengenai kampus hijau,” kata Direktur Bank Mikro, Ritel, dan Menengah Jatim R Arief Wicaksono, Kamis (17/10/2024).
Sepeda listrik yang disuplai Bank Jatim dirancang khusus demi kenyamanan dan keamanan penggunanya. Setiap sepeda memiliki pelacak GPS untuk memudahkan pelacakan dan keselamatan. “Kami berharap kerja sama antara Bank Jatim dan Unair dapat memberikan manfaat positif bagi kedua belah pihak,” jelasnya.
Menurut Arief, kerja sama ini merupakan langkah nyata Unair dan Bank Jatim untuk memulai partisipasi masyarakat dalam transisi menuju gaya hidup baru. “Ini adalah cara hidup yang lebih berkelanjutan dan sekaligus merespons isu polusi udara,” ujarnya.
Muhammad Madyan, Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Unair, menambahkan bahwa Unair merupakan salah satu universitas yang benar-benar fokus dalam mengurangi jejak karbon. Hal ini telah disikapi dalam program Zero Carbon Emissions di Unair untuk mewujudkan kampus Eco Green.
Dengan latar belakang inilah Unair berkomitmen terhadap transportasi listrik. (Sepeda listrik sepeda motor listrik) untuk melaksanakan proyek Eco Green Campus dengan mengembangkan sistem Sepeda Unair. “Semoga upaya kita bersama dalam mengurangi polusi udara dapat terlaksana dengan baik,” ujarnya.
Pengguna dapat menyewa sepeda melalui aplikasi mobile Unair Bike yang user-friendly dan mudah digunakan. Mereka dapat dengan mudah memesan, membayar, dan melaporkan masalah.
Pengguna harus mendaftar dengan memberikan informasi pribadi yang diperlukan seperti nama, alamat email, dan nomor telepon. Ketika pendaftaran selesai Pengguna diberikan akun yang dapat digunakan untuk memesan sepeda.