JAKARTA – Calon untuk penguasa (CABUB) Jakarta 3 Pramoni Anng meninggalkan latar belakang RP26 APBD untuk membangun sistem transportasi dan subsidi Jakart.
Anggaran dianggap realistis, mengingat jumlah data yang ada per tahun di Jakarta karena kemacetan mencapai Rp100 triliun.
“Saya menghitung bahwa kemacetan menyebabkan hilangnya ribtte di tim hanya 15 klub, Cephanda, Cilék, Softaak, Jakarta do Sul / 2024).
Selain subsidi, Pramonio menganggap bahwa jumlah itu juga dianggarkan pada penambahan rute Transjakarta untuk ditransfer oleh karena itu, orang -orang di zona buffer tidak perlu lagi mengendarai kendaraan bermotor di Jakarta.
Selain itu, hingga 4 juta orang perbatasan setiap hari antara Jakarta untuk bekerja. Diharapkan, dengan solusi ini, kemacetan jakart dapat dikurangi.
“Secara umum, di Jakarta harus direkam secara keseluruhan.