Jakarta – Selegbram Isa Zega tentu tidak hadir dalam tes pertama dengan program untuk mengklarifikasi penistaan yang dituduh polisi kereta bawah tanah Jakarta pada hari Jumat (20 Desember 2024).
Ini ditransfer oleh kepala PLH di Polisi Kutub untuk pria jakarta AKP Numpa Dewi. Dia mengatakan bahwa jika penyelidik menerima berita tentang ketidakhadiran Isa Zega dalam memeriksa penistaan.
Besok (Jumat, 19 Desember 2024) dari penyelidik akan memanggil singkatan C alias (Isa Zega-Red) untuk mengklarifikasi. Setelah itu, dari penyelidik yang saya koordinasi, ada penundaan dari pengacaranya, “kata Nurma Dewi di kantornya.
Nurbma mengakui bahwa dia tidak tahu rencana baru untuk mengklarifikasi dari laporan itu.
“Penundaan masih ditentukan oleh jam, tanggal, tanggal masih dikoordinasikan dengan tanggal panggilan,” jelasnya.
Alasan Isa Zega tidak dapat mengikuti ujian adalah karena itu adalah pekerjaan yang tidak dapat ditinggalkan.
“Karena itu benar -benar pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan,” kata Nurma.
Baca juga: Isa Zega, orang -orang transgender dikencangkan oleh Negara Umrah menggunakan pakaian Syar’i
Seperti diketahui, pemilik nama asli adalah Syahrul Isa dalam sorotan publik setelah didakwa dengan agama agama sambil mengalami umrah.
Tuduhan itu muncul karena Isa Zega, yang dikatakan sebagai orang transgender yang berani mengenakan pakaian wanita saat melakukan ibadah di Tanah Suci.