Jakarta – Central Statistics Agency (BPS) mencatat tradium komersial Red2.24 miliar pada bulan Desember 2024. Jumlah ini turun sebesar USD2.13 miliar dibandingkan dengan November 2024.
“Oleh karena itu, keseimbangan Indonesia dicatat 56 bulan setelah Mei 2020,” kata Jakarta, Amalia Abaikgar Vidi, “Rabu (1/15/2025).
Menurut Amalia, Desember 2024 didukung oleh realports non-modern, di mana sirkus sirkus properti adalah minyak mineral, minyak dan lemak hewani, zat besi dan zat besi.
Pada suatu waktu, saldo minyak dan gas mencatat hilangnya USD1,76 miliar properti donornya, yang merupakan hasil dari minyak yang terkontaminasi. BPS telah mencatat sisa dana USD2.24 miliar pada bulan Desember 2024. Jumlah ini turun sebesar USD2.13 miliar dibandingkan dengan November 2024.
Jumlah total pengiriman di luar Indonesia mencapai USD264,7 miliar pada tahun 2024. Jumlah ini telah meningkat sebesar 2,29 persen dibandingkan dengan 2023 miliar.
Non-Expires telah mencapai USD248,83 miliar, 2,46 persen. Sementara minyak dan gas diekspor di bawah USD15,88 miliar atau 0,28 persen. Kemudian, harga impor dalam Desember 2024 ditulis dalam USD21.22 miliar. Angka ini 8,01 persen dibandingkan dengan November 2024.
Namun, minyak dan gas adalah USD3,30 miliar atau 28 %.26 per bulan. Sedangkan gas impor non-non-nonuel dan gas dengan USD17,93 miliar hingga 5,06 persen setiap bulan.