Jakarta – Mahasiswa Madrasa pada tahun 2025 selama Ramadhan menerima jam lebih sedikit. Saat membersihkan, subjek anak -anak di Ramadhan hanya 18 hari.
Standar, Lokasi, Fasilitas, Fasilitas, Perawatan Staf (Pendidikan KSKR) (Pendidikan KSKR), penerapan program khusus ini menyediakan program keagamaan di sekitarnya.
Baca Juga: Pendidikan Pendidikan dan Waktu Ramadhan 2025 Menurut Pemerintah
Siswa Madrasah, Madrasah dari, Madrasah Tostia, Madrasah Tsaihiyah dan siswa Madrasah Aliyah adalah siswa.
Pada tahun 2025, pada tahun 2025 pada tahun 2025, pada tahun 2025, pada tahun 2025, pada tahun 2025, pada tahun 2025, dalam 205 kalender menjadi 21 kalender.
Baca juga: Query Fast Day First? Kata -kata berikut, sebagai Pemerintah SKB 3
Jumlahnya akan dikurangi puasa awal dan berjuang, setiap hari adalah tujuh hari dan enam hari.
Surat di bawah “27 dan 28 Februari dan 3, 4 dan 5 Maret, Sekolah Komunitas / Madrasas dilakukan pada dirinya sendiri.
Jadi, ketika Ramadhan dimulai, ada tujuh hari libur. Setelah itu, siswa memasuki hal yang sama sampai disebut 6.
Baca Juga: Ramadhan Liburan Sekolah Pertama dimulai minggu ini, isi waktu
Negara yang sama berbeda dengan “26 Maret dan 28 dan 28 dan 28 dan 28 dan sekolah / madrassas.”
Dengan demikian, pada semua total total 21 hari atau 18 hari kerja di Ramadhan.
Nayu mengacu pada akhir pekan ini disetujui oleh kepemimpinan kami, jadi dia menandatangani perjanjian untuk setiap Kementerian Iman.
“Bahkan jika anak -anak mereka cepat, apakah mereka berpuasa,” katanya pada hari Rabu (2/26/2025).
Baca Juga: Liburan Sekolah di Ramadhan menghancurkan kerusakan pada tahun 2025
Selain itu, county dan county akan mengendalikan berbagai kursus dan kekayaan siswa.
Secara umum, siswa dengan siswa Muslim diajarkan untuk melakukan karya Tadarus al-Quran, Landrene Korat, penelitian Islam dan studi Islam lainnya dan studi Islam lainnya dan studi Islam lainnya dan studi Islam lainnya dan penelitian Islam lainnya dan penelitian Islam lainnya Studi lamik dan studi Islam lainnya dan studi Islam lainnya.
Dianjurkan untuk mengikuti para pemimpin spiritual dan iman yang memperkuat iman mereka pada siswa lain.
Untuk mencapainya, aturan posisi ke semua tempat kerja iman untuk memastikan kebijakan ini digunakan.
Dengan proses agama bulan studi agama, termasuk kepercayaan pada instruksi di Madrasa.