JAKARTA – Perkembangan teknologi visual mendukung meningkatnya penggunaan layar LED di Indonesia. Layar LED yang lebih cepat, terang, dan terang menjadi pilihan utama untuk berbagai aktivitas dengan mengganti produsen.
“Kalau kita lihat sekarang, banyak gedung di Jl. Jendral Sudirman Jakarta yang sudah menggunakan layar LED.” Begitu pula segalanya telah berubah di area perbelanjaan, pertokoan dan pertokoan, serta teknologi ini,” kata Advenius Porvoko, pemilik Rent2Rent.
Rent2Rent oleh PT Digital Visual Solution, perusahaan penyedia jasa penyewaan layar LED kelas atas, menawarkan solusi bagi perusahaan dan event organizer yang membutuhkan teknologi visual canggih tanpa merogoh kocek dalam-dalam.
Menyewa lebih mahal daripada membeli.
Membeli layar LED, apalagi untuk kebutuhan sesekali memang membutuhkan biaya yang tidak sedikit. “Untuk membeli layar LED berukuran 100 meter persegi membutuhkan sekitar 200 ribu dollar AS atau kot Rp 3-Rp 4 miliar,” jelas Edwin.
Sementara itu, Rent2Rent menawarkan alternatif yang lebih hemat biaya. Harga sewa layar LED di Rent2Rent mulai dari Rp 400 ribu hingga Rp 800 ribu per meter persegi tergantung model dan spesifikasinya.
Edwin mengatakan timnya menawarkan layar LED dari berbagai merek termasuk Yes Tech. YesTech P1.9, dengan ukuran piksel 1,9 mm, menghasilkan gambar HD jernih dan cocok untuk penggunaan di dalam ruangan. Sedangkan YesTech P2.9 merupakan hybrid yang dapat digunakan di dalam dan luar ruangan, bahkan sebagai lantai yang tahan terhadap bahan kimia dari atas.
“Dengan YesTech P2.9, visual tidak hanya ditampilkan secara vertikal, tapi juga bisa ditampilkan ke bawah. Ini bisa dimanfaatkan untuk berbagai ide kreatif,” tambah Edwin.
Dukungan dan pemeliharaan purna jual
Rent2Rent tidak hanya menyediakan layar LED berkualitas tetapi juga memberikan dukungan purna jual, termasuk suku cadang gratis jika terjadi kerusakan. Layar LED juga dirawat secara berkala untuk menjaga kualitas dan kinerjanya.
Tren Global dan Potensi Pasar Indonesia Penggunaan layar digital sedang populer di seluruh dunia, terutama di Tiongkok dan Amerika Serikat. Di Indonesia, pasar layar Ikanam masih sangat berkembang dan mempunyai potensi yang besar.
Menurut Addon, dengan fleksibilitas, biaya rendah dan dukungan purna jual, penyewaan layar LED akan menjadi solusi umum dan praktis serta ekonomis untuk berbagai kebutuhan visual.