RADIO STATION Pasangan Sanusi-Latifah yang Didukung Partai Perindo Raih Elektabilitas Tertinggi di Pilbup Malang

RADIO STATION Pasangan Sanusi-Latifah yang Didukung Partai Perindo Raih Elektabilitas Tertinggi di Pilbup Malang

MALANG – Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Gubernur Malang Sanusi-Lathifah Shohib, didukung Partai Perindo dengan hak suara tertinggi di Pilbup Malang 2024. Hasil tersebut berdasarkan jajak pendapat yang dilakukan lembaga riset politik sekitar sepekan lalu.

Sanusi-Lathifah Shohib atau SALAF dalam jangka pendek meraih 40,7 persen, berbanding 9,5 persen yang diraih Gunawan Wibisono-Dr Umar Usman, peringkat kedua.

Posisi calon jika pilkada digelar hari ini adalah Sanusi-Latifah Shohib 40,7 persen, Gunawan-Umar Usman 9,5 persen, sisanya 0,5 persen dan 49,6 persen tidak terjawab, kata Dito Arief, pendiri Semart Politica. berbicara saat pemaparannya di Kepanjen, Kabupaten Malang, Kamis (10/10/2024).

Pasangan calon nomor urut 1 Sanusi-Latifah lebih cenderung menggunakan metode pertanyaan tertutup dengan partisipasi pemilih sebesar 67,0 persen, dibandingkan pasangan Gunawan-Dr Umar Usman sebesar 16,8 persen.

Sisanya 16,2 persen tidak menjawab, tidak tahu atau tidak memilih, itu berdasarkan pertanyaan tertutup, ”ujarnya.

Dari segi individu, baik Sanusi maupun Latifah Shohib sendiri unggul dalam pemilihan sampel yang diambil dari 33 kecamatan di Kabupaten Malang. Dimana Bupati Sanusi unggul 42,5 persen dan Latifah Shohib calon Wakil Bupatinya unggul 24,8 persen jika pilkada digelar hari ini.

“Sebagai calon anggota kerajaan, angka Gunawan Wibisono saat ditanya langsung kepada wartawan berada di angka 9,8 persen, sedangkan Umar Usman di angka 7,5 persen,” ujarnya.

Sampel pemilih paslon Sanusi-Latifah didominasi oleh mereka yang berusia 50 tahun ke atas dengan jumlah sampel sebesar 44,3 persen, meski jumlah keseluruhannya dimulai dari dar? Kelompok umur 17-19 tahun sampai dengan 50 tahun ke atas.

Dimana sebanyak 44,3 persen sampelnya berasal dari kalangan berusia di atas 50 tahun, memilih Sanusi-Latifah sebanyak 65,1 persen, dan Gunawan-Umar Usman sebanyak 15,9 persen.

“Untuk Sanusi-Latifah sampel yang disurvei 59,8 persen, menurut jajak pendapat 74,2 persen berjenis kelamin laki-laki, sedangkan Gunawan-Dr Umar 21 persen laki-laki dan 12,7 persen perempuan,” ujarnya.

Menariknya, dari jajak pendapat yang dilakukan pada 28 September hingga 4 Oktober 2024, sebanyak 49,6 persen masyarakat masih mempunyai hak pilih namun belum menentukan pilihan calonnya. Namun, dia belum bisa memastikan usia swing voter tersebut karena pemilihan sampel dilakukan secara acak dan umum.

“Kemudian menjadi perhatian kita bahwa hal ini tidak bisa dijadikan acuan karena pertanyaan spontan yang dijadikan acuan situasi saat ini adalah pertanyaan penutup, jika penutupan itu untuk mengubah suara masyarakat,” jelasnya persen.

Selain itu, Dito mengatakan jika pemilih militan pada setiap pasangan calon diklasifikasi, maka swing voternya sebesar 36,8 persen. Sedangkan jumlah pemilih pasangan Sanusi-Latifah sebesar 50,7 persen dan pasangan Gunawan-Umar Usman sebesar 12,5 persen.

“36,8 persen pemilih berpindah padahal preferensinya masih bisa diubah, biasanya jika ada persoalan hukum seperti korupsi atau amoralitas yang menjerat seorang calon,” tuturnya.

Sebagai informasi, ada dua pasangan calon yang mengikuti Pilkada Kabupaten, Paslon nomor urut 1 Sanusi-Lathifah Shohib, didukung PDIP, PKB, Gerindra, Nasdem, PPP, PAN, Gelora, Perindo, PSI, Ummat. Dan PBB. Sedangkan calon kedua, Gunawan Wibisono-dr Umar Usman didukung Partai Golkar, Demokrat, PKS, dan Hanura.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *