Wasit Oman Ahmed Al Kaf sering terlibat dalam keputusan kontroversial dalam karirnya setelah memimpin pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Bahrain dan Indonesia.
Berikut empat “dosa” yang membuatnya terkenal sebagai wasit kontroversial di Timur Tengah.
1. Penarikan kartu secara teratur
Ahmed Al Kaf dikenal sebagai wasit yang cenderung membagikan kartu mudah dalam pertandingan yang dipimpinnya. Menurut catatan Transfermarkt, ia menerima 343 kartu kuning dan 10 kartu merah dalam 114 pertandingan sepanjang kariernya. Contohnya saat ia menjadi wasit pertandingan Al Nasr melawan Al Ain di Liga Champions AFC 2023/2024, yang mana ia memberikan 9 kartu kuning dan 1 kartu merah. Pendekatan yang kaku ini seringkali menimbulkan kegelisahan di antara tim-tim yang bersaing.
2. Hukuman kontroversial bagi Malaysia
Di Piala AFF 2014, Al Kaf kembali menjadi sorotan karena memberikan penalti kontroversial kepada Malaysia saat melawan Singapura. Dengan kedudukan imbang 1-1, Al Kaf memberikan penalti kepada Malaysia atas apa yang dianggapnya sebagai tantangan udara di area penalti. Keputusan tersebut sangat menentukan karena Malaysia memenangkan pertandingan dan melaju ke babak semifinal, sedangkan Singapura harus tersingkir dari kompetisi tersebut. Fans Singapura menjadi marah dan melemparkan botol ke Al Kaf usai pertandingan.
3. Klub Iran dikirim ke AFC
Pada tahun 2020, klub Iran “Esteglal Tehran” Al Kaf mendaftar ke Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC). Laporan ini dibuat setelah Esteghlal kalah 1:2 pada laga Liga Champions Asia melawan Pakhtakor. Pihak klub menilai keunggulan Al Kaf pada pertandingan tersebut sangat merugikan dan menentang keputusan wasit Oman dengan mengatakan bahwa penampilannya selama pertandingan sangat tidak memuaskan dan penuh kesalahan.
4. Gol kontroversial ke gawang Indonesia di menit 90+9 Dosa terbaru Al Kaf terjadi saat ia memimpin laga kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Bahrain dan Indonesia. Pada laga yang digelar di Stadion Nasional Bahrain, Timnas Indonesia unggul 2:1 menjelang menit ke-90. Namun Al Kaf menambah 6 menit perpanjangan waktu dan akhirnya melampaui batas pada menit ke-99. Pada titik ini, Bahrain berhasil menyamakan kedudukan melalui situasi bola mati, dan Al Kaf baru meniup peluit akhir usai gol tersebut. Perselisihan tersebut membuat marah para pemain Indonesia dan memicu perdebatan di kalangan pengamat sepak bola.
Keempat momen tersebut menunjukkan Ahmed Al Kaf kerap menjadi sorotan karena keputusan kontroversialnya. Kini, usai unggul di laga Bahrain vs Indonesia, namanya kembali menjadi perbincangan, terutama di kalangan pendukung timnas Garuda.