PARIGI MOUTONG – Calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Nomor Urut 1 (Cagub) Ahmad HM Ali menyatakan komitmennya untuk mencetak 10.000 wirausaha baru di Sulteng.
Hal itu disampaikannya dalam kampanye terbatas di tempat di Desa Siniu, Kecamatan Siniu, Kabupaten Parigi Moutong, Senin malam (28 Oktober 2024).
Ahmad Ali berjanji pemerintah daerah akan melatih dan memberikan permodalan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Sehingga UMKM seperti ibu-ibu yang berjualan ikan atau kue tidak perlu lagi meminjam uang ke pedagang sayur.
Ia menjelaskan, pemerintah akan memberikan dana bergulir tanpa bunga kepada mereka untuk membantu mereka mengembangkan usaha.
“Itu adalah tujuan dan harapan saya untuk masa depan. Saya tahu banyak orang yang tidak percaya ketika saya mengucapkan janji ini karena sudah menjadi janji politik banyak kandidat,” kata Ahmad Ali.
Politisi NasDem ini sadar masyarakat kerap skeptis terhadap janji politik, mengingat masih ada politisi yang tak menepati janjinya.
Meski demikian, Ahmad Ali menegaskan tekadnya untuk menunjukkan komitmen tersebut.
Di antara politisi yang berjanji dan berbohong, masih ada ksatria, dan saya akan membuktikan semua janji politik saya, tegasnya.
Kampanye terbatas ini menggugah semangat warga yang berharap ada pemimpin yang benar-benar peduli terhadap kesejahteraan dan kemajuan perekonomian masyarakat, khususnya usaha kecil dan menengah di Sulteng.
Ahmad Ali mencalonkan diri di Pilkada Sulawesi Tengah dan memilih Abdul Karim Aljufri sebagai wakilnya.
Pasangan calon gubernur Sulawesi Tengah Ahmad Ali-Abdul Karim Aljufri didukung sepuluh partai besar yakni NasDem, Gerindra, Golkar, PAN, PKB, Perindo, PSI, PPP, PKN dan Prima.
Dengan dukungan tersebut, keduanya optimistis bisa memenangkan Pilkada di Sulawesi Tengah pada 2024.
