Survei PPI dan Poltracking Unggul Ridwan-Suswono, LSI Beda Sendiri Unggulkan Pram-Doel

Survei PPI dan Poltracking Unggul Ridwan-Suswono, LSI Beda Sendiri Unggulkan Pram-Doel

JAKARTA – Parameter Politik Indonesia (PPI) mengumumkan hasil jajak pendapat terbaru, pasangan Ridwan Komil-Suswono (RIDO) unggul dibandingkan calon lainnya. Hasil ini serupa dengan yang diterbitkan sebelumnya oleh Poltracking Research Institute.

Sementara itu, hanya Lembaga Penelitian Indonesia (LSI) yang meraih hasil berbeda dengan mengungguli pasangan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel). Direktur Jenderal PPI Adi Prayitno dalam sambutannya mengatakan, pasangan RIDO memimpin dengan tingkat elektabilitas 47,8 persen, sedangkan pasangan Pramono Anung-Rano Karno unggul dengan tingkat elektabilitas 38,0 persen.

Pasangan Dharma – Hari 4,3%. RIDO unggul dengan tingkat elektabilitas 47,8 persen, terpaut 9,8 persen dari pasangan Pram-Doel yang tingkat elektabilitasnya 38,0 persen, kata Adi Prayitno pada edisi Rabu (29/10/2024).

Adi Prayitno Ridwon menjelaskan, kelebihan Kamil ada pada pengalaman. Selain itu, menurut Adi, Ridvon Kamil juga memiliki kelebihan pada kinerja kepemimpinan.

“Kelebihan Ridvan Kamil terletak pada pengalaman, kinerja, dan kepemimpinannya yang dinilai baik,” kata Adi.

Responden pada survei PPI yang merupakan survei tatap muka berjumlah 1.200 orang. Periode survei dilaksanakan pada tanggal 21-25 Oktober 2024. Margin of error penelitian ini sebesar 2,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Diketahui, hasil PPI serupa dengan hasil survei Poltracking yang telah dipublikasikan sebelumnya. Dalam rilisnya pasangan Poltracking RIDO lebih baik dibandingkan pasangan Ram – Doel.

Pasangan RIDO mendapat 51,6 persen, pasangan Pram-Doel 36,4 persen, dan pasangan Dharma-Kun 3,9 persen. Namun publikasi yang diterbitkan Lembaga Penelitian Indonesia (LSI) berbeda dengan PPI dan Poltracking.

LSI memimpin Pramono – Rano dengan 41,6 persen, RIDO 37,4 persen, dan Dharma-Kun 6,6 persen.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *