JAKARTA – Huawei, raksasa teknologi asal China, meluncurkan HarmonyOS Next, sistem operasi terbarunya yang diharapkan bisa menyaingi Android.
HarmonyOS Next hadir dengan banyak fitur canggih dan peningkatan performa yang siap menyenangkan penggunanya.
Apa itu HarmonyOS?
HarmonyOS merupakan sistem operasi yang dikembangkan secara mandiri oleh Huawei. Berbeda dengan Android berbasis Linux, HarmonyOS menggunakan mikrokernel yang dikembangkan sendiri berdasarkan OpenHarmony.
HarmonyOS vs Android: Apa bedanya? – Kernel: HarmonyOS menggunakan mikrokernel yang lebih ringan dan efisien dibandingkan kernel monolitik yang digunakan Android.
– Ekosistem: Android memiliki ekosistem aplikasi yang jauh lebih besar dengan jutaan aplikasi di Google Play Store. HarmonyOS Next hanya memiliki 15.000 aplikasi, namun masih terus berkembang.
– Konektivitas: HarmonyOS dirancang untuk menghubungkan berbagai perangkat, mulai dari smartphone, tablet, jam tangan pintar hingga perangkat IoT.
– Keamanan: HarmonyOS Next dilengkapi dengan arsitektur keamanan Star Shield yang dikembangkan oleh Huawei.
– Kinerja: Huawei mengklaim HarmonyOS Next meningkatkan kinerja perangkat hingga 30% dan menghemat daya baterai hingga 20%.
Fakta menarik tentang HarmonyOS – berjalan di 1 miliar perangkat: Versi HarmonyOS sebelumnya digunakan di lebih dari 1 miliar perangkat di seluruh dunia.
– Desain visual baru: HarmonyOS Next memiliki tampilan baru dengan animasi yang lebih cepat dan opsi penyesuaian yang lebih banyak.
– AI Tingkat Lanjut: HarmonyOS Next didukung oleh AI tingkat sistem berdasarkan model bahasa Pangu yang sangat besar.
– Huawei Share 2.0: memudahkan koneksi dan berbagi file antar perangkat HarmonyOS dengan kecepatan transfer hingga 1,2GB dalam 8 detik.
– Kemandirian teknologi: HarmonyOS Next menunjukkan langkah Huawei menuju kemandirian teknologi, terutama setelah sanksi AS membatasi akses ke Android.
Tantangan dan Masa Depan HarmonyOS Meskipun HarmonyOS Next menunjukkan potensi besar, namun masih menghadapi banyak tantangan:
– Ekosistem aplikasi: Jumlah aplikasi di HarmonyOS Next masih terbatas dibandingkan Android.
– Adopsi Global: Tidak yakin kapan HarmonyOS Next akan diluncurkan secara global.
– Meski demikian, Huawei optimis HarmonyOS Next akan terus berkembang dan menjadi sistem operasi yang kompetitif di pasar global.