WASHINGTON – Donald Trump semakin dekat untuk memenangkan pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) 2024. Kandidat presiden dari Partai Republik saat ini memiliki 216 dari 270 suara elektoral yang dibutuhkan untuk menang.
Namun, calon presiden dari Partai Demokrat Kamala Harris terus mengawasinya, memenangkan 193 dari 270 suara elektoral yang diperlukan.
Menurut New York Times, peluang Donald Trump memenangkan pemilu presiden AS 2024 meningkat menjadi 88%.
Surat kabar tersebut kini memproyeksikan bahwa calon presiden dari Partai Republik akan memenangkan seluruh tujuh negara bagian yang pemenangnya belum diketahui.
Dengan sekitar separuh suara di negara bagian utama Pennsylvania, mantan presiden tersebut menang atas penantangnya dari Partai Demokrat, Kamala Harris, yang memimpin.
Trump kini mengungguli Harris dengan selisih 50,6% berbanding 48,5%, namun masih terlalu dini untuk menentukan pemenang karena pejabat pemilu mendesak agar bersabar karena suara terus dihitung.
Beberapa media AS telah melaporkan kemenangan di negara bagian lain.
Mengutip hasil langsung Fox News pada Rabu (11/6/2024) pukul 10:56 WIB, Trump untuk sementara meraih 216 dari 270 suara elektoral yang dibutuhkan untuk memenangkan pemilu presiden AS. Di sisi lain, Harris meraih 193 suara dalam pemilu tersebut.
Peningkatan sementara dalam suara pemilu Donald Trump
1. Dakota Utara: 32. Dakota Selatan: 33. Wyoming: 34. Montana: 45. Utah: 66. Nebraska: 57. Kansas: 68. Missouri: 109. Indiana: 1110. Ohio: 1711. Virginia Barat: 412. Kentucky : 813. Tennessee: 1114. Arkansas: 615. Mississippi: 616. Alabama: 917. Florida: 3018. Carolina Selatan: 919. Oklahoma: 720. Texas: 4021. Louisiana: 822. Iowa: 623. Idaho: 4
Hasil pemungutan suara sementara untuk Kamala Harris
1. Distrik Columbia: 32. Vermont: 33. Massachusetts: 114. Maryland: 105. Rhode Island: 46. Connecticut: 77. New Jersey: 148. Delaware: 39. New Hampshire: 410. Colorado: 1011. Illinois: 1912 . New York: 2813. Washington: 1214. Oregon: 815. California: 5416. Maine: 4
