JAKARTA – Daftar 4 menteri kabinet Prabowo-Gibran lulusan UGM menarik. Terungkap, tiga alumni UGM saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator (MENCOs).
Presiden Prabowo Subianto resmi melantik 48 menteri, 5 kepala lembaga, dan 56 wakil menteri yang akan mengisi Kabinet Merah Putih selama empat tahun ke depan.
Baca Juga: Riwayat Pendidikan Rini Vidyantini, Lulusan Unped, Diangkat Jadi Menteri PANRB oleh Prabowo
Sebelumnya, mereka disaring melalui panggilan langsung ke rumah Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan. Kemudian dilanjutkan pembekalan dari Hambalang, Jawa Barat.
Di hari Prabowo mengambil alih jabatan Presiden, usai jamuan makan malam kenegaraan, ia langsung mengumumkan nama menteri, wakil menteri, dan kepala lembaga.
Baca juga: Tiga Wisudawan UNJ di Kabinet Merah Putih, dari Vihaji hingga Juri Ardiantoro
Dalam daftar menteri yang dilantik, ada empat menteri jebolan UGM. Di bawah ini adalah informasi yang relevan.
4 Menteri Prabowo lulusan UGM1. lepaskan roknya
Airlangga Hartarto yang ditunjuk Prabowo sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (MENCO) merupakan lulusan Fakultas Teknik Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan jurusan Teknik Mesin.
Situs kelompok profesi tersebut mengabarkan, pria kelahiran Surabaya, Jawa Timur, 1 Oktober 1962 ini mengenyam pendidikan lanjutan Advanced Management Program (AMP) di Wharton School, University of Pennsylvania, Philadelphia, Amerika Serikat.
Selanjutnya, Airlanga mengundurkan diri sebagai Ketua Umum Partai Profesional dan digantikan oleh Balil Lahadalia yang memperoleh gelar master di bidang Administrasi Bisnis dari Universitas Monas di Melbourne, Australia.
Airlangga menjabat sebagai Menteri Koordinator Perekonomian pada kabinet Indonesia progresif Presiden Joko Widodo dan kemudian mendapat gelar Master of Management Technology (MMT) dari Melbourne Business School, University of Melbourne, Australia.
2. platikon
Pratikko, alumnus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UGM angkatan 1985, dilantik Prabowo sebagai Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) menggantikan Muhadjir Effendi.
Platikno menjabat sebagai Menteri Negara (Mensesang) pada pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan menempuh pendidikan master di Departemen Manajemen Pembangunan di Universitas Birmingham (1989โ1991).
Lebih lanjut, menurut situs Chemenko PMK, mantan Rektor UGM periode 2012โ2014 ini mendapatkan gelar PhD bidang Ilmu Politik dari Flinders University, South Australia (1992โ1996).
FISIP Mantan Dekan UGM dan penerima Penghargaan Bintang Mahaputra Adipradan, beliau dianugerahi gelar Guru Besar Ilmu Politik UGM pada tahun 2008.
3. Prasitio Hardy
Prasetyo Hadi yang mengenakan batik berwarna coklat dilantik sebagai Menteri Luar Negeri oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Minggu (20 Oktober 2024) (Mensesng).
Berdasarkan laman Sekretariat Nasional, Prasetyo lahir pada 28 Oktober 1979 di Nagawi. Ia mengenyam pendidikan dasar di Sekolah Dasar Katolik Santo Yosef dan Sekolah Menengah Negeri 2 Nagawi.
Mantan siswi SMA Taruna Nusantara ini meraih gelar sarjana Konservasi Sumber Daya Hutan dari UGM pada tahun 2006. Ia menjabat sebagai anggota DPR RI periode 2020-2024.
4. Muhaimin Iskandar
Muhaimin Iskandar saat ini menjabat sebagai Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat pada Kabinet Merah Putih. Masa kecilnya ia habiskan dengan menuntut ilmu di Mambaul Maarif Denanyar Jombang.
Politisi tersebut kemudian menjadi Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan bersekolah di MAN 1 Yogyakarta pada tahun 1985.
Muhaimin Iskandar mendapat gelar kehormatan dari FISIP UGM, Universitas Airlangga (Unair) pada tahun 1991. Sejak kuliah, Muhaimin aktif dalam forum diskusi dan gerakan mahasiswa.
Ia bergabung dengan Gerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan terpilih sebagai presiden PMII cabang Yogyakarta pada tahun 1994 hingga 1997.
Mantan Menteri Tenaga Kerja dan Imigrasi pada tahun 2009 hingga 2014 ini meraih gelar Sarjana Manajemen Komunikasi dari Universitas Indonesia (UI).
Berikut profil empat menteri Prabowo lulusan UGM. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para pembaca setia SINDOnews.