Bank Jatim dan Eratani Jalin Kerja Sama Buka Peluang Pembiayaan

Bank Jatim dan Eratani Jalin Kerja Sama Buka Peluang Pembiayaan

Surabaya – PT East Java Regional Development Bank Tbk (Bank Jatim) menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT Eratani Teknologi Nusantara. Kerjasama terkait pengembangan dan pengelolaan layanan perbankan pada ekosistem bisnis.

Perjanjian tersebut ditandatangani pada Jumat (18 Oktober 2024) di Jatim HR Muhammad Cabang Surabaya oleh Direktur Mikro, Ritel, dan Menengah Bank Jatim R. Arief Wicaksono. Sinergi ini bertujuan untuk memberdayakan petani dengan memberikan solusi finansial dan dukungan teknis yang diperlukan untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

R Arief Wicaksono pada Kamis (24 Oktober 2024) mengatakan, “Melalui kemitraan ini, kami berharap dapat terus meningkatkan penyaluran KUR mikro dan Jawa Timur sehingga petani binaan di Erlatani dapat meningkatkan produktivitasnya.”

Ruang lingkup perjanjian kemitraan mencakup penyediaan fasilitas digital layanan perbankan melalui kolaborasi kedua belah pihak pada sistem host-to-host. Dana kemudian diperoleh dari petani mitra dan/atau UKM pertanian yang terdaftar dan terverifikasi di aplikasi Eratani. Fasilitas jasa keuangan lainnya dari Bank Jatim hingga Eratani juga dikembangkan dan diperluas.

“Kemitraan ini bertujuan untuk meningkatkan akses permodalan bagi petani yang tergabung dalam Ekosistem Erlatani. Kemitraan ini terjalin di tengah berbagai tantangan yang dihadapi sektor pertanian, khususnya dalam hal akses permodalan,” jelasnya.

Melalui fasilitas yang ada, petani binaan Eratani dapat mengakses pembiayaan dengan persyaratan lebih sedikit dan proses lebih cepat. Dalam hal ini Bank Jatim menawarkan berbagai fasilitas kredit.

KUR hingga Rp500 juta dan KUR hingga Rp2 miliar untuk Pembiayaan Mikro dan Mesin Pertanian (alsintan) Jatim. Selain kepada petani, fasilitas kredit ini juga diberikan kepada koperasi toko yang menyediakan sarana produksi pertanian (saprotan) dan pengolah beras.

“Fleksibilitas ini memungkinkan petani untuk secara efektif dan realistis menyesuaikan kebutuhan modal kerja untuk usahatani padi sehingga mereka dapat lebih fokus dalam mengembangkan usaha pertaniannya,” jelasnya.

Andrew Soeherman, Presiden dan Direktur PT Eratani Teknologi Nusantara, menambahkan Eratani juga memberikan perlindungan terhadap risiko kredit yang merugikan dalam penyaluran KUR keuangan mikro dan Jawa Timur. Dengan demikian, Bank Jatim dapat memperluas operasionalnya dengan tetap menjaga kualitas penyaluran kredit.

Kemitraan ini memberikan peluang bagi Bank Jatim untuk mengoptimalkan dukungannya terhadap pertumbuhan dan perkembangan sektor pertanian Indonesia. Ke depan, Eratani akan terus membuka peluang kerja sama dengan pihak-pihak yang mempunyai pemikiran serupa untuk mencapai tujuan bersama dalam mendorong pembangunan pertanian di Indonesia.

Andrew mengatakan kemitraan dengan Bank Jatim dapat membuka jalan bagi petani untuk mendapatkan akses pembiayaan yang lebih mudah dan terjangkau. Ia meyakini dukungan finansial ini akan menjadi dorongan untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani.

“Kami berharap kemitraan ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan terhadap pembangunan ekonomi dan keberlanjutan sektor pertanian Jawa Timur,” ujarnya.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *