Celetukan Towel ke Shin Tae-yong: Ada yang Belum Rela Dirinya Selesai!

Celetukan Towel ke Shin Tae-yong: Ada yang Belum Rela Dirinya Selesai!

Tommy Welly, atau sering disebut handuk bung, membuka suaranya setelah menginspirasi mantan pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-You. Handuk bung mengatakan bahwa sindiran itu, yang kemudian mengejek publik, hanyalah lelucon yang terlalu setinggi.

Handuk berpartisipasi dalam program People Dirilis, yang menunjukkan malam Inews pada hari Selasa (14/01/2012). Topik utama percakapan di acara tersebut adalah “Piala Dunia dengan harga tetap! Bisakah Cluirvert?

Untuk sesaat, handuk bung ditanya tentang sindirannya untuk menempatkannya di akun Instagram pribadinya. Diketahui bahwa 53 tahun -yang menulis “sebenarnya cocok untuk dijual” ketika mengunggah video iklan oleh restoran ayam Korea Selatan yang dimainkan oleh Sty.

Kemudian publik menganggap sindiran handuk terlalu kaku. Bahkan, penerjemah Shin Tae-yong, Jeong Seok-Seoo, marah dengan sindiran yang ditulis oleh handuk.

Sekarang handuk berbicara tentang sindirannya. Dia menyatakan bahwa komentar itu sebenarnya ditujukan untuk Sty. Menurutnya, itu hanya pahit bagi mantan pelatih tim nasional Indonesia.

“Spirit adalah tim nasional selamanya, pelatih selalu punya waktu di mana -mana, jadi kadang -kadang Anda harus melanjutkan. Pesan tentang penjualan ayam,” -Traday (1/14 /2025).

“Sebenarnya, saya baru saja berkomentar dengan mudah, itu adalah bahasa harian, itu tepat untuk dijual, karena ketika datang untuk menjualnya bukan hanya penjualan ayam, tetapi juga menjual kopi kemarin, belum lagi penjualan,” lanjutnya.

Handuk bung sebenarnya menekankan reaksi setelah bebannya kelebihan beban di masyarakat. Menurutnya, upaya dilakukan untuk memaksa Shin Tae-youe untuk bertahan hidup di Indonesia, meskipun dia bukan pelatih.

“Intinya bukanlah hal yang baru, tetapi mengapa begitu reaktif? Karena pada kenyataannya kacamata saya terlihat lebih, itu benar -benar membutuhkan upaya untuk berhenti pada bulan Januari,” kata Bung Handel.

“Jadi yang saya perhatikan, dengar, adalah upaya untuk tetap berada di sepak bola Indonesia. Faktanya, sehari sebelum Patrick Kluart datang. Dia mengatakan dia dibingkai di media sosial, Dirtek (Manajer Teknis), katanya Styk. Jadi usahanya adalah Bukan omong kosong, tetapi itu adalah bingkai untuk media.

“Bahkan hari itu (Patrick) Kluirvert datang, dia berterima kasih kepada saya karena bukan kebetulan dan kami melihatnya.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *