STATION NEWS Cybercab, Robovan, dan Robot Bartender: 5 Poin Penting dari Peluncuran Robotaxi Tesla

STATION NEWS Cybercab, Robovan, dan Robot Bartender: 5 Poin Penting dari Peluncuran Robotaxi Tesla

Los Angeles – CEO Tesla Elon Musk memamerkan inovasi terbaru pada taksi dan bus otonom, serta robot humanoid, di acara We, Robot. Nah berikut 5 hal yang perlu kamu ketahui tentang event ini.

Saham Tesla turun lebih dari 7% pada Jumat pagi. Investor tidak terkejut, menurut perkiraan tersebut. Pasalnya Musk hanya mengutarakan janji dan minim detail konkrit. Namun, saham perusahaan ride-hailing seperti Uber dan Lyft justru meningkat. Berikut penemuan Elon Musk:

1. Cybercab

Daya tarik utama dari acara Biz Robot ini adalah cybercab. Inilah robot yang sudah lama ditunggu-tunggu. Musk mengatakan Tesla memiliki 20 prototipe Cybercab yang siap diuji malam itu. Cybercab hadir dengan pintu “sayap kupu-kupu”, tanpa roda kemudi atau pedal.

“Dengan kemerdekaan, Anda bisa mempunyai lebih banyak kebebasan. “Ini bisa menyelamatkan banyak nyawa,” kata Musk. “Saya pikir kita akan melihat kendaraan otonom 10 kali lebih aman dibandingkan manusia,” tambahnya.

2. Tesla Model 2 tidak ada

Tesla berharap Cybercab akan dijual kepada konsumen mulai dari harga US$30.000 (kira-kira Rs. 470 crore). Perusahaan juga membatalkan atau menunda rencana mobil listrik Model 2 dengan rencana harga US$25.000 (sekitar Rp390 juta), dengan fokus pada robot.

Cybercab akan mulai diproduksi “mungkin” pada tahun 2026 atau “pada tahun 2027”. Jaringan robotaxi akan menjadi “kombinasi Airbnb dan Uber.” Pemilik dapat memilih mobilnya untuk layanan apa pun dan mendapatkan uang saat mereka tidur.

“Jika mereka bisa mengendalikan 10, 20 perahu, mobil, dan menjaganya seperti seorang penggembala yang menjaga dombanya,” kata Musk.

Musk yakin pendapatan yang dihasilkan Cybercab akan melebihi pembayaran bulanan pemilik mobil.

3. Bartender Optimus

Sesuai dengan tema robot, Musk mengungkap robot humanoid Optimus miliknya. Robot Optimus berjalan di atas panggung di samping Musk dan kemudian diperkenalkan kepada penonton dengan melakukan berbagai aktivitas, antara lain membagikan tas hadiah dan minuman, serta bermain batu, kertas, gunting. Robot itu juga menari, termasuk remix dari “Baby Don’t Hurt Me.”

Musk mengatakan Optimus akan memasuki produksi terbatas pada tahun 2025. Pada akhir tahun, Tesla memperkirakan lebih dari 1.000 robot akan bekerja. Tesla tidak menyebutkan tugas apa yang akan mereka lakukan, namun dua robot sudah ada di pabriknya.

Ia mencontohkan robot humanoid tersebut akan dijual dengan harga antara US$20.000 (sekitar Rs 310 juta) hingga US$30.000 (sekitar Rs 470 juta) per unit.

“Robot ini akan menjadi apa pun yang Anda inginkan. “Bisa menjadi guru, mengajak jalan-jalan anjing Anda, memotong rumput, membeli bahan makanan, menjadi teman Anda, memberi Anda minuman, apa pun yang Anda pikirkan,” kata Musk.

4. Robovan

Musk menyebut Robovan sebagai solusi transportasi “kepadatan tinggi”. Minibus masa depan akan muncul di lantai pertunjukan dengan lebih dari sepuluh orang. Musk mengatakan kendaraan itu dapat menampung sekitar 20 orang dan digunakan sebagai bus sekolah, RV, atau apa pun.

“Jika Anda ingin membawa tim olah raga ke suatu tempat atau memang ingin menutupi biaya perjalanan, seperti Rp 750 – Rp 1.500 untuk 1 kilometer, Anda bisa menggunakan Robovan.”

Tesla tidak memberikan rincian tambahan tentang Robovan, termasuk perkiraan biaya atau kapan akan mulai diproduksi.

5. Pemerintahan mandiri di California, Texas pada tahun 2025

Musk berharap bisa meluncurkan mobil self-driving di Texas dan California tahun depan. Selain 20 unit Cybercab, sekitar 30 unit Model Y self-driving turut serta dalam acara tersebut.

Ia menambahkan, kendaraan Tesla lainnya adalah Model S, Model

Baik California dan Texas adalah pusat mengemudi otonom, dan Texas bahkan merencanakan “jalan raya pintar.” Saingan Tesla seperti Waymo yang didukung Google, Zoox yang didukung Amazon, dan Cruise General Motors beroperasi di kedua negara bagian tersebut.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *