AMERIKA – Rekaman CCTV yang mengerikan menangkap momen sebuah mobil Tesla terbakar setelah terendam air asin menyusul Badai Helena.
Ledakan mobil tersebut tiba-tiba memicu api yang menyebar dalam hitungan detik sementara petugas mengeluarkan peringatan darurat kepada pengemudi.
Dalam video kamera keamanan dilansir The Sun, Sabtu (10/5/2024), di garasi rumah pemiliknya di Florida, terlihat sebuah mobil listrik seharga Rp 904 juta terlihat terendam air di atas rodanya akibat Badai Helena.
Badai dahsyat ini menewaskan hampir 100 orang di enam negara bagian di Amerika Serikat bagian tenggara. Salah satu ciri cuaca yang tidak biasa adalah banjir air asin yang menyebabkan beberapa kendaraan listrik meledak.
Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) mengatakan masalah ini sudah diketahui sejak Badai Sandy pada tahun 2012.
Kondisi ini disebabkan sebagian besar kendaraan listrik modern menggunakan baterai lithium-ion yang bereaksi kuat terhadap air.
Baterai ini pada dasarnya stabil dalam kondisi normal dan disegel dalam wadah rapat yang melindunginya dari kelembapan. Namun jika rumahnya rusak dan bocor, akibatnya bisa sangat parah.
Dalam video tersebut, Tesla sedang parkir di garasi yang terendam banjir, tiba-tiba terjadi ledakan di bawahnya, rupanya lokasi akinya berada di lantai kendaraan.
Ledakan pertama menimbulkan api besar yang melalap bagian bawah mobil dalam hitungan detik. Pemerintah daerah di Pinellas County mendesak pengemudi untuk segera mengambil tindakan.
Mereka disarankan untuk memindahkan kendaraan listrik apa pun, termasuk kereta golf atau skuter listrik, ke tempat yang lebih tinggi dan jauh dari banjir jika aman untuk dilakukan.
“Jika Anda mengevakuasi kendaraan listrik atau kereta golf dan meninggalkannya di garasi atau di bawah gedung dan tidak dapat mengambil atau memindahkannya, hubungi pemadam kebakaran setempat,” kata peringatan itu.