JAKARTA – Denza D9 diluncurkan di Indonesia sebagai mobil terlaris di segmen MPV premium. Awalnya mobil ini akan dikirim langsung dari China. Namun PT BYD Motor Indonesia berencana menggelar pertemuan regional.
Seperti kita ketahui, BYD tengah melakukan investasi di Kawasan Industri Smartpolitan Subang, Jawa Barat yang rencananya akan selesai pada akhir tahun ini. Pabrik ini mampu menghasilkan listrik sebanyak 150 ribu per tahun.
“Mohon bersabar, karena Denza D9 baru akan masuk pasar perakitan di wilayah kami. Tentu akan dirakit di pabrik kami di Subang,” kata Luther Pandjaitan, Sales Manager, PR & Government BYD Motor Indonesia, Luther Panjaitan, saat peluncuran Denza D9 di Jakarta, Kamis (22/1/2024).
Luther mengungkapkan, pembangunan pabrik di Subang masih berjalan sesuai rencana. Jadi, kita berharap akhir tahun ini selesai dan bisa digunakan tahun depan.
Rencananya, kami memperkirakan tahun depan (2026) sudah bisa diketahui, ujarnya.
Peluncuran Denza D9 juga memperkuat komitmen BYD dalam menggalakkan penggunaan kendaraan ramah lingkungan yang telah dikembangkan pemerintah Indonesia. Sebab mereka tidak merilis varian lain seperti mobil hybrid.
“Tentunya Denza D9 di China juga memiliki varian PHEV, namun untuk saat ini kami akan fokus pada varian utama BEV,” ujar Managing Director PT BYD Motor Indonesia, Eagle Zhou.
Yang pasti, Denza D9 dibekali motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga 308 hp dan torsi maksimal 360 Nm. Sedangkan untuk baterainya berkapasitas 103 kWh Battery Blade dengan jarak tempuh yang diklaim 600 km dari pengisian penuh.
Soal harga, BYD Denza D9 dibanderol Rp 950 jutaan dengan kondisi jalan raya (OTR) di Jakarta. Mobil listrik ini memiliki empat pilihan warna, seperti Cosmos Black, Arctic Winter, Whale Sea Blue, dan HarborGrey.
