JAKARTA – Dua tokoh terkenal dunia, Paris Hilton dan Chris Hemsworth, mendukung Colossal Biosciences untuk menghidupkan kembali mamut. Ilmuwan perusahaan memperkirakan restorasi gajah purba tersebut akan selesai paling lambat pada tahun 2028.
Colossal Biosciences dikatakan sebagai perusahaan bioteknologi pertama di dunia. Mereka mengembangkan cara untuk memulihkan genetika hewan yang telah punah selama ribuan tahun. Mammoth, dodo, quoll, dll.
“Kami telah menetapkan batas waktu untuk pembuatan mamut pertama pada tahun 2028 dan saat ini kami berada di ambang batas,” kata CEO Colossal Biosciences Ben Lamm kepada The Independent.
Lamb mengatakan kepada Daily Mail bahwa seluruh prosesnya seperti di Jurassic Park dulu. Didukung oleh Paris Hilton dan Chris Hemsworth, perusahaan ini telah mengumpulkan lebih dari $235 juta. Pendiri PayPal dan pemodal ventura Peter Thiel, pembicara motivasi Tony Robbins, dan Central Intelligence Agency (CIA) dilaporkan berinvestasi di perusahaan tersebut.
Lamb menambahkan, masa kehamilan gajah tertua adalah 22 bulan. Artinya, spesies lain, seperti dodo atau harimau Tasmania, mungkin lebih dulu datang. Dia berkata: “Tidak ada keraguan bahwa spesies lain akan muncul sebelum hewan ini.”
Sugar glider menghilang pada awal tahun 1980an, dan burung dodo terakhir terlihat pada tahun 1600an. Gajah tua punah 4.000 tahun yang lalu. Namun, 99,5 persen gen mereka sama dengan gajah Asia. Perusahaan menggunakan modifikasi genetik termasuk sel induk dan embrio gajah Asia.
Secara khusus, gajah purba yang dihidupkan kembali akan menjadi gajah yang tidak dibekukan dengan semua karakteristik mamut, menurut situs web perusahaan. Beliau bersabda: “Ia bergerak seperti seekor binatang berbulu kecil, yang tampak seperti binatang ini, dan bersuara seperti itu.
Perusahaan tersebut mengatakan kembalinya mamut dapat mengubah pemanasan global dan membantu lingkungan. “Hal ini dapat membantu mengurangi pemanasan global dan, dengan lebih cepat, melindungi lapisan es Arktik,” tulis perusahaan tersebut.