LONDON – Tahukah kamu? Diavel merupakan motor penjelajah kedua Ducati setelah Indiana yang diperkenalkan pada tahun 1986 saat masih di bawah asuhan Cagiva.
Indiana memiliki konsep helikopter sedangkan Diavel adalah hibrida gaya penjelajah dari sepeda motor telanjang dan ‘pengendara rendah’.
Sejak diperkenalkan pada tahun 2011, Diavel berhasil menarik minat pengguna termasuk di Indonesia. Desainnya mencolok dengan bodinya yang berotot, telanjang, sporty, dan gaya tempat duduk yang nyaris tegak.
Model terbaru Diavel V4 akan diluncurkan di pasar lokal pada September 2023.
Ini merupakan produk terbaru untuk model tahun 2025 yaitu Livery Diavel Black Roadster. Perbedaannya terletak pada grafis baru yang dirancang oleh Centro Stile Ducati.
Bukan sekedar desain, grafis ini mengacu pada sejarah Ducati dan Diavel. Racing Yellow pada tangki, panel samping dan ekor ditinggikan dengan latar belakang hitam dan titanium. Sadelnya juga ada balutan baru.
Menurut Ducati, Diavel V4 terinspirasi dari mobil otot dan tampil bak atlet yang siap tampil dengan bodi depan bersih dan belakang ramping.
Fitur menarik lainnya adalah cluster lampu belakang LED yang terletak di bawah ekor.
Diavel V4 ditenagai mesin 1.158 cc V4 Granturismo dengan fitur teknis yang diadaptasi dari Desmosedici MotoGP. Mesinnya menghasilkan 168 kuda (hp) dan 126Nm.
Empat nozel knalpot yang keluar dari kiri melambangkan ciri maskulin dan menambah daya tarik. Desain pelek bolong lima bilah dengan ban ‘gemuk’ berukuran 240/45 di bagian belakang pun membuat motor ini tampil menonjol.
Livery Black Roadster sekarang tersedia untuk dipesan bagi pelanggan Inggris dengan tambahan 300 pound. untuk Diavel V4 yang dibanderol 24.295 poundsterling.
Dalam kerja sama tersebut, pasar lokal Diavel V4 dengan warna Thrilling Black dijual lebih tinggi dibandingkan Ducati Red.