MALANG – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) menandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan Politeknik Negeri Malang (Polinema). MoU tersebut merupakan bagian dari Kemitraan Pelaksana Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Pengembangan Sumber Daya Manusia dan Jasa Keuangan.
MoU tersebut ditandatangani oleh SEVP Corporate, Union and Institutional Banking Jatim Koerniawan Prijambodo dan Direktur Polinema Supriatna Adhisuwignjo. Dijelaskan Direktur Utama Bank Jatim Busrul Iman, rencana kerja sama yang akan dilakukan antara Bank Jatim dan Polinema mencakup banyak hal.
Mulai dari layanan keuangan Bank Jatim, layanan pembiayaan dan peminjaman. Selain itu, terdapat sinergi di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), serta pengembangan dan pemberdayaan sumber daya manusia.
Program MBKM yang diusung Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi merupakan program yang mendorong perguruan tinggi bekerjasama dengan perusahaan untuk memfasilitasi kesempatan mahasiswa melakukan penempatan kerja dan magang. “Bank Jatim memberikan perhatian yang besar terhadap dunia pendidikan dengan mendukung berbagai program pengembangan pendidikan di Indonesia,” kata Busrule, Jumat (03/01/2025).
Dengan adanya kerjasama ini, ia berharap mahasiswa Polinema mendapatkan pengalaman praktis yang berharga dalam dunia perbankan. Sekaligus merupakan kontribusi Bank Jatim dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi di Jawa Timur.
“Kami berharap kerjasama ini dapat menciptakan sinergi antara akademisi dan dunia industri sehingga kita dapat menciptakan inovasi dan program baru yang berkontribusi terhadap pembangunan perekonomian Jawa Timur di masa depan,” ujarnya.
Menurut Direktur Polinema Supriatna Adhisuwignjo, MBKM merupakan upaya mempersiapkan sumber daya manusia khususnya mahasiswa agar siap menghadapi dunia kerja dengan kompetensi tinggi, kemampuan berkolaborasi, berpikir kritis, kreatif dan inovatif. “Kami yakin sinergi antara dunia pendidikan dan dunia industri tidak hanya memberikan manfaat bagi kalangan pelajar, namun juga dunia industri, termasuk dunia perbankan, dan Bank Jatim pada khususnya,” ujarnya.