JAKARTA – Pusat Pengurus Pusat Persatuan Masyarakat Islam (PP SI) mengapresiasi pengangkatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PP Syarikat Islam Ferry Juliantono sebagai Wakil Menteri Koperasi periode 2024 hingga 2029. Acara tersebut diadakan di SI Center Jakarta Pusat.
Acara tersebut dihadiri sejumlah kalangan dari kalangan Islam. Di antaranya PP Syarikat Islam Hamdan Zoelva, PP Syarikat Islam Ferry Juliantono.
Ketua PP Syarikat Islam Hamdan Zoelwa mengatakan Syarikat Islam merupakan gerakan kerakyatan yang dilandasi oleh visi dan misi SI yaitu mengurus perekonomian umat, meskipun SI sudah ada sejak lama dan berpengalaman. SI tidak akan kembali sebagai partai politik.
“Boleh berpolitik, tapi jangan lupa urus keuangan rakyat. Ferri sejak kecil sudah menjadi aktivis di penjara, dan sekarang dia diberi kesempatan menjadi wakil menteri negara, bisa. katakanlah dari penjara ke istana,” kata Hamdan, Selasa (22/10/2024).
Sementara itu, Ferry Julianto mengatakan, ayah Presiden Prabowo merupakan pendiri Koperasi Induk Pegawai Negeri Sipil, dan kakek Prabowo merupakan sahabat Bang Hatta, salah satu pendiri Koperasi Indonesia.
“Momen kejayaan sejarah, kehebatan koperasi, landasan perekonomian, akan dibangkitkan kembali. Koperasi saat ini asetnya hanya Rp 200 triliun, BUMN Rp 10.000, dan swasta sendiri Rp 1.500. Triliun,” ujarnya.
Oleh karena itu, amanah Kementerian Koperasi adalah menambah jumlah aset koperasi dari 500 menjadi 1.000 untuk memperkecil kesenjangan dominasi dengan kepemilikan swasta atau koperasi sebagai aset komersial milik perorangan kecil. Menurut Ferry, kebijakan yang luar biasa dan out of the box harus diambil untuk meningkatkan aset koperasi pada periode pertama pemerintahan ini.
“Ada hikmahnya dalam pemisahan Kementerian Koperasi dan Kementerian UMKM. Jika koperasi saat ini disamakan dengan usaha kecil, maka koperasi juga bisa masuk ke bidang perhotelan, pengelolaan sumber daya alam, SPBU, dan industri skala besar. Oleh karena itu, koperasi koperasi telah mengusulkan kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi agar koperasi dapat “menjadi Golongan 2 yang bermodal B, sehingga anggaran koperasi bisa diperluas ke kota. “Daerah telah memberikan dorongan yang besar terhadap gerakan koperasi,” kata Ferry.
Ferry mencontohkan koperasi di Muara Enim, Sumatera Selatan, yang punya akses terhadap 15 barel per hari bekas ladang minyak Pertamina. Kemudian program Kementerian Koperasi menghimbau agar 10% energi hijau PLN yang berasal dari kelapa sawit diolah oleh koperasi sebagai bahan baku PLN berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian pada tahun 2025. Ferrie mengatakan produknya bisa mencapai 1.000 T hingga target properti koperasi tercapai.
“Dalam rapat kabinet pertama tanggal 23 Oktober, kami akan berusaha meyakinkan presiden bahwa Kementerian Koperasi akan diangkat menjadi Kementerian Koperasi dan pembelian fasilitas pertanian akan dikembalikan ke koperasi untuk menjamin usaha petani,” katanya. dikatakan. .