Gempar! Pemain Sepak Bola Tewas Ditembak di Musi Banyuasin

Gempar! Pemain Sepak Bola Tewas Ditembak di Musi Banyuasin

MUSI BANYUASIN – Angga Murina (36), warga Jalan Merdeka LK, merupakan pemain sepak bola. Pada Kamis (21 November 2024), Musi Banyuasin (Muba) ditembak mati orang tak dikenal di Desa Ngam Baru, Kecamatan Sekayu IV.

Korban ditembak sekitar pukul 08.50 WIB di loket pembayaran listrik Jalan Kopral Hanafiah RT 13 RW 02, Desa Serasan Jayaya, Kecamatan Sekayu.

Angga Murina dikenal sebagai pesepakbola yang tergabung dalam klub Sekayu Youth Soccer Academy (SYSA) Muba dan Persimuba.

Akibat kejadian ini membuat warga sekitar resah, apalagi penembakan terjadi di tempat yang agak ramai pada pagi hari.

Masyarakat setempat langsung mendatangi TKP dan menemukan korban tergeletak terlentang dengan darah di bagian kepala.

Dari lokasi kejadian, korban ditemukan di loket Sekayu saat hendak membayar tagihan listrik.

Namun tiba-tiba seseorang datang dengan sepeda motor dan menodongkan pistol ke arah korban. Usai melakukan aksinya, pelaku langsung melarikan diri.

Kapolsek Muba melalui Kanit Reskrim AKP Bondan Try Hoetomo mengatakan, setelah mendapat laporan penembakan, anggota Polsek Sekayu dan Polsek Muba langsung tiba di lokasi kejadian.

“Rangkaian kejadiannya, saat korban mengendarai sepeda motornya menuju loket untuk membayar tagihan listrik. Saat itu korban hendak membayar tagihan listrik,” ujarnya.

Lalu tiba-tiba orang asing datang dan menembaknya dengan pistol. Masyarakat pun sangat heboh dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sekayu.

Selanjutnya petugas Polsek Sekayu dan Polsek Muba datang mengamankan TKP dan memasang garis polisi. Usai olah TKP, jenazah korban dibawa ke area RS Sekayu untuk dilakukan autopsi, ujarnya.

Timnya mengambil keterangan saksi di TKP dan mengamankan barang bukti selongsong peluru.

Kapolri mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak menyebarkan spekulasi yang tidak terbukti.

Ia mengatakan: “Pelaku dan motif penembakan masih belum diketahui. Pihak kami masih melakukan penyelidikan.”

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *