MEDELLIN – Rekaman video dramatis memperlihatkan momen gunung berapi memuntahkan lumpur dan api ke udara saat warga bergegas menyelamatkan diri.
Letusan menakjubkan gunung berapi yang dikenal dengan nama Los Aburridos terjadi kemarin di Uraba, Antioquia.
Namun, tidak ada korban luka serius yang dilaporkan.
Setidaknya tiga anak dibawa ke rumah sakit setempat di mana mereka dirawat karena menghirup asap, kata kantor walikota dalam sebuah pernyataan.
Petugas medis juga merawat lima orang yang kehilangan kesadaran akibat ledakan tersebut.
Dalam pernyataan yang dirilis di Platform X, Survei Geologi menyebutkan letusan gunung berapi tersebut mengeluarkan lumpur dan metana.
Perlu dicatat bahwa pada 13 November 1985, warga Kolombia menderita akibat letusan Gunung Nevaldo del Ruiz. Lava panas mengalir saat sebagian besar warga sedang tertidur pulas. Akibatnya, sekitar 23 ribu orang meninggal.
Empat kota di wilayah Andes Kolombia dilanda lumpur panas Gunung Nevaldo del Ruiz, lapor BBC.
Kota Armero di provinsi Tolima, yang terletak 50 mil dari ibu kota Bogota di Kolombia, terkena dampak paling parah akibat lahar. Armero yang terletak di lembah di kaki gunung setinggi 4.937 meter itu hancur akibat lahar dan tanah.
Gunung berapi Nevaldo del Ruiz, yang dikenal sebagai “Singa Tidur”, belum pernah meletus selama hampir 150 tahun.
Faktanya, pimpinan gunung berapi memperingatkan peningkatan aktivitas di Nevaldo del Ruiz. Meski demikian, pihak berwenang yakin kondisi tetap aman dan warga masih bisa menempati rumahnya.
Peristiwa pertama terjadi pada Rabu, 13 November malam, sekitar pukul 19.00 waktu setempat. Asap membubung tinggi di atas gunung dan ledakan pertama terjadi. Dua jam kemudian, sekitar jam 9 malam, terjadi ledakan terbesar. Bencana yang mengerikan dimulai.
Salju es menutupi gunung hingga mencair oleh lahar. Dan lahar jatuh dengan kecepatan sekitar 50 km per jam. Segera. Hanya beberapa warga yang menyadari hal tersebut dan melarikan diri.