Dalam laga penuh drama, Gregoria Mariska Tunjung mampu meraih kemenangan atas Busanon Ongbamrongphan lewat pertarungan sengit rubber game 10-21, 21-10, dan 21-11 di laga kedua grup. Kamis (12/12/2024) Final Tur Dunia BWF 2024 di Gimnasium Pusat Olahraga Olimpiade Hangzhou. Ini merupakan kemenangan pertama tunggal putri Indonesia di turnamen akhir tahun tersebut
Pada game pertama, Gregoria tampak kesulitan menghadapi Busanan. Pebulutangkis tunggal putri Thailand itu bahkan berhasil unggul 11-6 pada periode pertama.
Tertinggal lima poin selepas jeda, Gregoria berusaha memperkecil ketertinggalan. Namun, pebulu tangkis berusia 25 tahun itu hanya mampu menambah empat poin sebelum kalah 10-21 di Busan.
Di game kedua, Gregoria langsung tancap gas. Dia dengan cepat memimpin 11-5 Usai jeda, PB Mutiara tak mengizinkan pebulu tangkis jebolan The Cardinals itu mengejar Busanan.
Gregoria terus menambah poin hingga terpaksa di game ketiga (penentuan) setelah unggul 21-10. Pada game penentuan, kedua pebulutangkis ini bertekad meraih kemenangan perdananya di Final Tur Dunia BWF 2024.
Meski tenaga kedua pebulutangkis itu habis, Gregoria dan Busanan tetap menampilkan permainan terbaiknya yang menghipnotis para pecinta bulutangkis.
Namun keberuntungan sepertinya menyelimuti Gregoria Tim tunggal putri Indonesia yang tahun ini kehilangan gelar berhasil mengakhiri perjuangan Busanan dengan skor 21-11.
Kemenangan itu mempertajam rekor pertemuan Gregoria vs Busanan menjadi 8-3. Ini merupakan kemenangan kedua Thailand melawan peringkat 12 dunia di tunggal putri tahun ini.