BEKASI – Calon Wali Kota (Cawalkot) Bekasi nomor urut 01 Heri Koswara mengaku menghubungi mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk membicarakan permasalahan transportasi umum di Kota Bekasi.
Komunikasi ini dilakukan untuk menata kembali angkutan umum agar keberadaan angkutan umum terhenti dengan adanya angkutan online.
Bava Juga: Bingung Netizen, Heri Koswara Janji Bangun RTH dan Perpustakaan
“Saya sempat ngobrol dengannya, tapi tidak melakukan pemeriksaan menyeluruh,” kata Heri kepada wartawan di Kawasan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Kamis (7/11/2024).
Saya berharap, kalau ada waktu, saya kira dari mana ilmunya, terutama dari Pak Anies yang berpengalaman, bisa membuat rencana transportasi Organda Kota Bekasi bisa adil, lanjutnya.
Menurut Heri, pengalaman Anies berpotensi memberikan perspektif baru dalam meningkatkan pelayanan angkutan umum di Bekasi.
Ia pun mengakui Anies bisa menerapkan JakLingko di Jakarta dan menjadi model yang cocok diterapkan di Bekasi.
“Ini (sistem angkot Jakarta) menjadi pembelajaran penting bagi Bekasi, agar sistem transportasi kita bisa lebih ramah masyarakat. Dengan begitu, angkot dan transportasi online bisa hidup berdampingan, memperkuat dan saling melengkapi,” kata Heri.
Disinggung lebih lanjut mengenai komunikasi dengan Anies, Heri menegaskan, pembahasan lebih detail akan dilakukan nanti.
Saat ini, Heri lebih fokus berusaha memenangkan Pilkada yang dijadwalkan pada 27 November mendatang.
Yang penting tanggal 27 November kita yang pertama melakukan perlawanan. Setelah itu, kita punya waktu lebih banyak untuk berkomunikasi dan menyelesaikan permasalahan di lapangan, termasuk masalah Organda,” pungkas Heri.
